"Berat total empat kilogram, kemudian ditemukan bahan peledak lagi dengan berat 1,5 kilogram,," tandasnya.
Berdasarkan informasi yang diterima oleh Kendalku, Polisi juga menemukan lima orang terduga teroris di Mataram, Nusa Tenggara Barat (NTB).
Kelima orang itu sudah ditangkap dan diamankan Polisi karena berasal dari kelompok Jamaah Ansharut Daulah (JAD).
Dari keterangan tersebut, Kapolri Jendral Listyo Sigit menghimbau kepada masyarakat terutama di daerah Makassar, NTB dan Jakarta tetap tenang dan beraktivitas seperti biassa.
Pihaknya akan terus mengusut tuntas pelaku bom bunuh diri dan mendalami kelompok yang tergabung dengannya.
"Saya himbau kepada masyarakat untuk tetap tenang, tidak usah panik. Terkait masalah teroris merupakan tugas kami untuk mengusut tuntas" pungkas Kapolri.
Itulah usaha Polri melalui tim Densus 88 yang telah menemukan sejumlah bom aktif dan tiiga belas orang terduga teroris.***