Baca Juga: Hati-hati, Ini Daftar Wilayah Kabupaten Kendal yang Rawan Longsor
“Hanya mukjizat Tuhan yang bisa menyelesaikan semuanya tapi sebagai manusia kita wajib berusaha. Adanya corona ini semakin mempertipis kematian kita,” katanya.
“Semoga ada keajaiban luar biasa yang Tuhan titipkan, minta maaf, minta mukjizat dari Tuhan, semoga ada ilmuwan atau penemu yang jitu yang Tuhan kirimkan yang bisa menuntaskan permasalahan yang Tuhan tunjukkan bahwa kekuasaan Tuhan itu luar biasa. Dan kalo saya ditanya kapan berhentinya? Semua masih abu-abu. Semoga tahun depan semuanya sudah baik dan kita buka lembaran baru,” pungkasnya.*** (Mela Puspita/Pikiran Rakyat Pangandaran)