Korban Meninggal Akibat Gempa Bumi Sulbar Bertambah Jadi 56 Orang

- 17 Januari 2021, 11:57 WIB
TIM SAR gabungan mengevakuasi jenazah korban gempa di Sulawesi Barat, Sabtu 16 Januari 2021/Instagram/bnpbIndonesia
TIM SAR gabungan mengevakuasi jenazah korban gempa di Sulawesi Barat, Sabtu 16 Januari 2021/Instagram/bnpbIndonesia /

Baca Juga: Update Gunung Merapi, Siaga Luncuran Lava Pijar Panjang 1,5 Km Arah Barat Daya

Kemudian, BNPB juga telah mendistribusikan 8 set tenda isolasi, 10 set tenda pengungsi, 2.004 paket makanan tambahan gizi, 2.004 paket makanan siap saji, 1.002 paket lauk pauk, 700 lembar selimut, 5 unit Light Tower, 200 unit Velbed, 500 paket perlengkapan bayi, 500.000 pcs masker kain, 700 pak mie sagu dan 30 unit Genset 5 KVA.

Sementara itu, pada Sabtu pukul 06.32 WIB, Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) menginformasikan telah kembali terjadi gempabumi dengan kekuatan M5,0 di Kabupaten Majene.

BMKG juga memprakirakan gempa susulan masih akan terjadi. Untuk itu, BNPB mengimbau masyarakat untuk tetap tenang dan selalu waspada terkait adanya potensi gempa susulan yang berkekuatan signifikan.

"BNPB juga mengimbau masyarakat yang tinggal di kawasan perbukitan dengan tebing curam untuk waspada terhadap longsoran dan reruntuhan batu," ujarnya.

Baca Juga: Semeru Meletus Lima Kecamatan di Lumajang Tertutup Abu Vulkanik

"Selain itu, bagi yang tinggal di kawasan pantai atau pesisir, diharapkan untuk selalu waspada dan segera menjauhi pantai apabila merasakan adanya gempa susulan," tambahnya.

Masih dari keterangannya, masyarakat diminta untuk dapat mengikuti informasi resmi dan tidak mudah percaya dengan segala informasi yang belum jelas sumbernya.

Masyarakat juga diimbau untuk tidak percaya berita bohong atau hoax mengenai prediksi dan ramalan gempa bumi yang akan terjadi dengan kekuatan lebih besar dan akan terjadi tsunami.

"Masyarakat juga dapat mengikuti perkembangan informasi kegempaan melalui BMKG dan portal InaRisk untuk mengetahui potensi risiko bencana yang ada disekitar tempat tinggal," tandasnya.***

Halaman:

Editor: Muhammad Nurrozikan

Sumber: PMJ News


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah