19 Tahun Lalu Aksi Mendarat Fenomenal Boeing 737 Garuda Indonesia GA421 di Sungai Bengawan Solo

- 16 Januari 2021, 21:50 WIB
 Ilustrasi maskapai Garuda Indonesia.
Ilustrasi maskapai Garuda Indonesia. /PMJ News

KENDALKU – Kejadian kecelakaan pesawat terbang pada 19 tahun lalu dialami pesawat Garuda Indonesia GA421 mendarat darurat di Sungai Bengawan Solo, terbilang fenomenal dalam sejarah kecelakaan pesawat di Indonesia.

Kejadian GA421 mendarat di Bengawan Solo menjadi rentetan sejarah kecelakaan pesawat di Indonesia, dengan kejadian terakhir adalah jatuhnya Sriwijaya Air SJ182 pada Sabtu 9 Januari 2021 lalu, di perairan Kepulauan Seribu.

Berbeda dengan Sriwijaya Air SJ182, Garuda Indonesia GA421 punya cerita fenomenal lantaran berhasil mendarat darurat dengan mulus di Sungai Bengawan Solo.

Kejadian itu patut dikenang karena semua penumpang dalam keadaan selamat, hanya satu pramugari yang meninggal dunia, diinformasikan karena melompat sebelum pesawat mendarat darurat.

Baca Juga: Al Kian Terbuka ke Andin Mau Ungkap Soal Reyna, Sinopsis Ikatan Cinta Minggu 17 Januari 2021

Aksi mendarat darurat fenomenal Garuda Indonesia GA421 terjadi tepat 19 tahun lalu atau pada 16 Januari 2002 di Sungai Bengawan Solo Jawa Tengah.

Pesawat dengan mesin pabrikan milik Boeing jenis Boeng 737-3Q8 itu mengalami mati mesin setelah menembus awan berbahaya dalam penerbangan, cumulus nimbus.

Di informasikan jika Garuda Indonesia GA421 adalah penerbangan domestik berjadwal dengan rute Lombok-Yogyakarta. Pada tanggal 16 Januari 2002, terjadi kecelakaan yang menyebabkan pesawat ini mendarat darurat.

Pesawat dengan kode registrasi PK-GWA dibuat pada tahun 1988 dan dikirim pada tahun 1989. Pesawat tersebut adalah pesawat Boeing 737 pertama yang diterbangkan oleh Garuda Indonesia.

Halaman:

Editor: Ambar Adi Winarso

Sumber: Wikipedia


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah