Update Gempa Majene dan Mamuju Sulbar, 34 Orang Meninggal

- 16 Januari 2021, 06:15 WIB
Petugas SAR mengevakuasi korban yang terjepit bangunan di rumah sakit Mitra Manakarra yang runtuh akibat gempa bumi di Mamuju, Sulawesi Barat, Kamis (15/1/2021).
Petugas SAR mengevakuasi korban yang terjepit bangunan di rumah sakit Mitra Manakarra yang runtuh akibat gempa bumi di Mamuju, Sulawesi Barat, Kamis (15/1/2021). /Foto: ANTARA FOTO/AKBAR TADO/

KENDALKU – Berikut ini adalah update kabar gempa yang terjadi di Majene dan Mamuju Sulawesi Barat (Sulbar).

Hingga 15 Januari 2021 pukul 14.28 waktu setempat, gempa yang terjadi di Majene dan Mamuju Sulawesi Barat (Sulbar), tercatat sebanyak 42 orang meninggal dunia dan.

Adapun rincian korban meninggal dalam gempa Sulawesi Barat (Sulbar) tersebut adalah 34 dari Mamuju dan 8 orang dari Majene.

Baca Juga: Cara Ambil Dana Bantuan Rp 2,4 Juta BLT Banpres UMKM BPUM Cair Januari 2021 di BRI

15.000 Orang Menungsi dalam Peristiwa Majene dan Mamuju Sulawesi Barat (Sulbar)

Kepala Pusat Data, Informasi, dan Komunikasi Kebencanaan BNPB, Raditya Jati mengatakan setidaknya ada 15.000 orang mengungsi. Tempat pengungsian tersebar di sejumlah titik di Majene dan Mamuju.

"Kurang lebih 15.000 orang mengungsi. Terdapat 10 titik pengungsian di Kabupaten Majene dan lima titik pengungsian di Kabupaten Mamuju," jelas Raditya Jati, Jumat 15 Januari 2021.

Titik pengungsian di Majene terdapat di Desa Kota Tinggi, Desa Lombong, Desa Kayu Angin, Desa Petabean, Desa Deking, Desa Mekata, Desa Kabiraan, Desa Lakkading, Desa Lembang, dan Desa Limbua di Kecamatan Ulumanda, kemudian di Kecamatan Malunda serta Kecamatan Sendana.

Baca Juga: Penyebab Kenapa SCTV dan Indosiar Hilang dari Parabola

Halaman:

Editor: Ade Lukmono

Sumber: PMJ News


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah