KNKT Persempit Pencarian Black Box Sriwijaya Air SJ182 Dengan Metode Triangle

- 11 Januari 2021, 16:57 WIB
Menhub Budi Karya Sumadi, Panglima TNI Marsekal TNI Hadi Tjahjanto, Kabasarnas Marsda Bagus Puruhito, dan Ketua KNKT Soerjanto Tjahjono beserta rombongan kembali ke Posko Terpadu JICT 2 Tanjung Priok.
Menhub Budi Karya Sumadi, Panglima TNI Marsekal TNI Hadi Tjahjanto, Kabasarnas Marsda Bagus Puruhito, dan Ketua KNKT Soerjanto Tjahjono beserta rombongan kembali ke Posko Terpadu JICT 2 Tanjung Priok. /

KENDLAKU – Komisi Nasional Kecelakaan Transportasi (KNKT) saat ini masih fokus pada pencarian kotak hitam atau black box.

Sejak diketahui terlacaknya dua sinyal black box oleh KRI Riegel pada Minggu 10 Januari 2021, KNKT langsung berkoordinasi untuk segera memetakan pencarian.

Pada Minggu sore KNKT sudah melakukan pencarian black box yang berjarak sekitar 150-200 meter di bawah laut.

KNKT juga melakukan pemberian tanda untuk mempermudah dalam pencarian balck box.

Baca Juga: Pelarangan WNA Masuk ke Indonesia Diperpanjang 2 Pekan

“Pencarian black box mulai kemarin sore, sudah pemyalaman thinker finder ada tiga set alat, sore hujan deras kita hentikan penyelaman,” kata Ketua KNKT Soerjanjto Tjahjono, dihadapan wartawan Senin 11 Januari 2021.

Kemudian pada Minggu malam, dilakukan kembali turun dengan delapan perahu karet namun tidak dengan penyelaman untuk kembali memetakan mempersempit pencarian.

“Untuk membuat triangle mempersempit pencaraian, mudah mudahan bisa cepat ditemukann black box tersebut,” katanya.

Menurut dia, dengan nantinya ditemukan black box menjadi sangat vital karena akan mengungkap penyebab terjadinya kecelakaan.

Halaman:

Editor: Ambar Adi Winarso


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah