Penjelasan Polisi Kenapa 4 Anggota Laskar FPI Tidak Diborgol Saat di Mobil

- 15 Desember 2020, 05:30 WIB
Sebuah adegan di titik lokasi keempat dalam rekonstruksi penembakan anggota FPI di jalan Tol Jakarta-Cikampek.
Sebuah adegan di titik lokasi keempat dalam rekonstruksi penembakan anggota FPI di jalan Tol Jakarta-Cikampek. /ANTARA/Ali Khumaini/ANTARA

KENDALKU - Polisi memberikan penjelasan terkait alasan 4 laskar Front Pembela Islam (FPI) pengawal Habib Rizieq Shihab (HRS) tidak diborgol saat berada di dalam mobil.

Direktur Tindak Pidana Umum Bareskrim Polri Brigjen Pol, Andi Rian S Djajadi mengatakan, polisi memang tidak memborgol 4 anggota laskar FPI pengawal Habib Rizieq Shihab usai ditangkap di Rest Area KM 50 Tol Jakarta-Cikampek.

Brigjen Andi Rian mengatakan, 4 anggota laskar FPI tidak diborgol karena polisi yang mengamankan mereka bukan tim penangkapan sehingga tidak dilengkapi dengan borgol saat bertugas.

Tim yang bergerak tersebut, merupakan tim yang bertugas spesialis mengamati saja sehingga mereka tidak dilengkapi borgol.

Baca Juga: Komnas HAM Masih Butuh Keterangan Detail Peristiwa Penembakan Angota FPI

"Memang dia tidak diborgol karena memang tim yang mengikuti (menguntit) ini bukan tim untuk menangkap, tim surveilans untuk mengamati. Mereka tidak dipersiapkan untuk menangkap, tetapi apabila menerima serangan, mereka siap," kata Brigjen Rian dikutip dari Antara Senin 14 Desember 2020.

Hal tersebut membuat para pelaku mampu berupaya merebut senjata milik polisi saat berada di mobil untuk dibawa ke Mapolda Metro Jaya.

Penyerangan tersebut terjadi sekitar 1 kilometer selepas "rest area" KM 50 Tol Japek.

Baca Juga: Kapolda Metro Jaya Datang Sendiri Undangan Permintaan Keterangan Komnas HAM

Halaman:

Editor: Ade Lukmono

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah