13 Ribu Kotak Amal Dipakai Biayai Teroris, BNPT: Siapa Dalangnya Akan Ditangkap

- 14 Desember 2020, 09:20 WIB
Ilustrasi maling kotak amal
Ilustrasi maling kotak amal /

KENDALKU - Sebanyak 13 ribu kotak amal di seluruh Indonesia, disinyalir digunakan untuk membiayai teroris.

Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) gerak cepat menangkap siapa dalang yang mengorganisir kotak amal untuk digunakan membiayai teroris.

BNPT bersama Polri gerak cepat bersama-sama melakukan investigasi dugaan pengumpulan dana jaringan teroris melalui kotak amal.

Hal tersebut diketahui setelah Divisi Humas Mabes Polri beserta Ditjen Kesbangpol merilis hasil pemetaan terhadap 13 ribu kotak amal yang beredar di sejumlah provinsi di Indonesia.

Baca Juga: Risma Dikabarkan Ditunjuk Jadi Mensos Gantikan Juliari Batubara

"Kegiatan fenomenal kotak amal sedang diinvestigasi dilakukan langkah penyelidikan dan penyidikan oleh aparat kepolisian," ungkap Kepala BNPT, Komjen Pol Boy Rafli Amar dikutip dari PMJ News, Sabtu 12 Desember 2020.

Menurut dia, ada pihak-pihak yang diduga jaringan radikalisme dan teroris yang mencari dana dengan kotak amal.

"Mencari dana dengan memanfaatkan kotak amal, ini melanggar hukum," kata Boy.

Boy mengaku optimistis bisa mengungkap pelaku dan pengorganisir kotak amal yang diduga digunakan untuk membiayai kegiatan teroris.

Halaman:

Editor: Ade Lukmono

Sumber: PMJ News


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah