Gunung Semeru Keluarkan Awan Panas Guguran, 550 Warga Mengungsi

- 1 Desember 2020, 14:19 WIB
Tangkap layar kondisi Gunung Semeru pukul 03.00 WIB
Tangkap layar kondisi Gunung Semeru pukul 03.00 WIB /Instagram @khofifah.ip/

Baca Juga: Sebelum Diperiksa Polda Metro Jaya, Habib Rizieq akan Diswab Terlebih Dahulu

Sebanyak 300 jiwa Warga mengungsi di pos pantau, sedangkan sisanya di Desa Supiturang.

Kemudian, Tim Reaksi Cepat (TRC) BPBD Kabupaten Lumajang menyiapkan kebutuhan mendesak, makanan siap saji, dapur umum dan masker.

Lokasi yang berpotensi terdampak aktivitas vulkanik yaitu Desa Supiturang, Desa Oro-oro Ombo dan Rowobaung di Kecamatan Pronojiwo, serta Desa Sumberwuluh di Kecamatan Candipuro. Sejumlah desa tersebut berada Kabupaten Lumajang.

"Sinergi upaya penanganan darurat dilakukan oleh berbagai pihak. Penanganan darurat yang dipimpin oleh BPBD Kabupaten Lumajang membuka pos pengungsian lapangan di Kamar Kajang, Desa Sumberwuluh, Kecamatan Candipuro,” terang Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB Raditya Jati, Selasa 1 Desember 2020.

Baca Juga: Kronologi Anies Baswedan Tertular Covid-19

Baca Juga: Anies Baswedan Positif Covid-19, Kemungkinan Tertular dari Wagub DKI Jakarta

“Di samping itu, untuk menghindari abu vulkanik dan penerapan protokol kesehatan, BPBD dan dinas kesehatan membagikan 4.000 masker. Sedangkan, dinas sosial mempersiapkan operasional dapur umum. Pihak lain, seperti TNI, Polri dan dinas terkait, turut mendukung penanganan darurat di lapangan," sambungnya.

Adapun PVMBG merekomendasikan beberapa poin sebagai berikut:

Halaman:

Editor: Ade Lukmono

Sumber: PMJ News


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah