Kopda Muslimin Ditemukan Tewas di Rumah Orangtuanya di Kendal Jawa Tengah, Sempat Muntah Sebelum Meninggal

28 Juli 2022, 13:14 WIB
Sempat Kabur Bersama Kekasih Gelap, Kopda Muslimin Akhirnya Ditemukan Tewas Bunuh Diri, Begini Kronologinya /Instagram @infokomando.official

KENDALKU - Bukannya menyerahkan diri seperti himbauan Kasad Jendral Dudung dan Kapolda Jateng Irjen Pol Ahmad Luthfi namun Kopda Muslimin terduga otak pembunuhan istrinya sendiri dikabarkan tewas.

Kopda Muslimin yang sudah menghilang sejak hari pertama dari kejadian penembakan istri TNI AD di Banyumanik Semarang mulai di ketahui keberadaanya setelah ada kabar Muslimin meninggal di rumah orang tuanya di Kendal.

Kopda Muslimin adalah anggota TNI dengan pangkat kopral dua di Yon Arhanud 15/DBY, Semarang, Jawa Tengah.

Kapolrestabes bercerita Kopda Muslimin yang sedang menunggu istrinya dirawat di RS pada Senin malam, tiba-tiba melarikan diri.

Baca Juga: Sempat Kabur Bersama Kekasih Gelap, Kopda Muslimin Akhirnya Ditemukan Tewas Bunuh Diri, Begini Kronologinya

Kopda Muslimin kabur meninggalkan istri dan anaknya dan sempat menemui pacarnya R, warga Semarang.

Sempat Jadi Buron TNI AD, Kopda Muslimin yang diduga otak pembunuhan istrinya dikabarkan tewas di Kendal.

Masih berstatus buronan TNI Angkatan Darat dan Kodam IV Diponegoro Kopda Muslimin diduga tewas di Kendal.

Seperti diketahui, Kopda Muslimin menggunakan jasa pembunuh bayaran untuk menembak istrinya pada Senin 18 Juli 2022 lalu.

Baca Juga: Ditolak Kekasih Gelap, Kopda Muslimin Memilih Bunuh Diri Usai Jadi Buron Penembakan Istrinya Sendiri

Kopda Muslimin memberikan imbalan 120 juta rupiah kepada pelaku yang berjumlah 4 orang.

Di rumah yang diduga tempat tewasnya Kopda Muslimin telah dipasang garis pengaman.

Selain itu mobil petugas beserta anggota Pomdam telah berada dilokasi.

Jadi otak pembunuan istri sekaligus anggota Persid Kodam IV Diponegoro, gagal Kopda Muslimin malah tewas di rumah orang tuanya di Kendal.

Kabar tewasnya Kopda Muslimin diketahui, Kamis 28 Juli 2022.

Hingga berita diturunkan, masih menunggu konfirmasi ke Pomda. Namun belum dapat informasi resmi.

Sedang dari foto yang beredar sejumlah anggota Pomdam IV Diponegoro melakukan pemeriksaan dirumah yang telah terpasang garis pengaman.

Dalam perburuan, terduga otak penembakan anggota Persit Kodam IV Diponegoro Kopral Dua Muslimin kini dikabarkan tewas di Kendal.

Baca Juga: CEK FAKTA: Brigadir J Sengaja Dijebak Seolah-olah Melecehkan Istri Irjen Ferdy Sambo?

Kopral dua Muslimin terduga otak penembakan istrinya sendiri yang merupakan anggota Persid Kodam IV Dipenogoro kini dikabarkan meninggal dunia, Kamis 28 Juli 2022.

Kabar Kopral dua Muslimin meninggal dunia diketahui dari kabar disertai foto yang menyebar dimedia sosial.

Kopral dua Muslimin yang sebelumnya diperingatkan KASAD Jendral Dudung dan Kapolda Jateng Irjen Pol Ahmad Luthfi untuk menyerahkan diri diketahui meninggal dunia di rumah orang tuanya di Kendal.

Belum didapat keterangan resmi dari Pomdam dan Kodam IV Dipenogoro, namun saat ini lokasi Kopral Dua M meninggal sedang telah diberi garis dan sejumlah anggota Pomdam melakukan pemeriksaan dilokasi.

Dikabarkan sebelumnya Kopda Muslimin suami sekaligus otak penembakan anggota Persid Kodam IV Dipenogoro dialam pencarian setelah kepolisian Polda Jateng berhasil menangkap empat pelaku penembakan di Banyumanik Semarang.

Dari keterangan keempat tersangka kasus usaha pembunuhan, diketahui mereka dipesan oleh Kopda M sekaligus suami korban Rina.

Jasad Kopda Muslimin ditemukan sekitar pukul 07.00 WIB. Kopda Muslimin ditemukan meninggal dunia di rumah orang tuanya di Kelurahan Terompo Kecamatan Kendal Kota.

Diduga Kopda Muslimin meninggal dunia dengan cara bunuh diri dengan menenggak racun.

Salah satu tetangga korban, Sumardi mengatakan, Kopda Muslimin datang ke rumah orang tuanya tadi pagi Kamis 28 Juli 2022.

"Korban sempat bilang daripada mati di luar mending mati di rumah sendiri," ujar Sumadi.

Sementara Kabid Humas Polda Jateng, M Iqbal Alqudusy menerangkan Kopda diketahui muntah-muntah lalu meninggal dunia.***

Editor: Maya Atika

Tags

Terkini

Terpopuler