KENDALKU - Jagat media sosial kini tengah viral dengan sosok Rara Isti Wulandari yang menjadi pawang hujan di ajang balapan MotoGP di sirkuit Mandalika 2022.
Foto dan videonya Rara Isti Wulandari saat beraksi di kawasan Sirkuit Mandalika heboh yang berkeliling sambil menabur kembang hingga sesajen.
Terbaru Rara Isti Wulandari juga ramai dengan menjaga agar tidak terlalu panas dengan menebar es batu.
Rara dipekerjakan ITDC atau Indonesia Tourism Development Corporation yang merupakan perusahaan BUMN pemilik Sirkuit Mandalika.
Rara menceritakan cara ia memanggil dan menolak hujan dengan elemen kekuatan energi batin, gelombang otak, affirmasi, hingga mangkok 'Ringing Bowl'.
Ringing bowl yang ia bunyikan membuat getaran suara. Butuh gelombang otak teta yang biasa dipakai untuk meditasi saat menjalankan ritual memanggil atau menolak hujan.
Rara menjelaskan saat seseorang bisa tenang dan memaksimalkan gelombang otak tetanya dapat sampai ke alam lain.
Selain menggunakan ringing bowl, Rara Isti juga menggunakan kayu dan asap untuk memecah hujan.
Affirmasi memohon do kepada Tuhan yang menciptakan alam semesta juga diperlukan.
Untuk melayani MotoGP Mandalika harus menyayangi BUMN, ITDC, MGPA, pimpinan, tim korlap, dan seluruh jajaran panitia agar ikatan itu kuat agar acara berjalan sukses.
Ia sudah sangat populer sebagai pawang hujan yang punya segudang pengalaman.
Tidak hanya di MotoGP Mandalika, ia juga pernah diminta menjadi pawang hujan di Opening Asian Games 2018.
Anda yang penasaran berapa gaji pawang hujan yang diterima oleh Rara ternyata sangat fantastis.
Dalam unggahan Facebooknya ia memberikan bukti transfer gajinya yang banyak deretan angka nol.
Jumlah gajinya tersebut mencapai jutaan. Ia menyebut bahwa gaji yang diterimanya mencapai dua digit.
"Alhamdulillah Astungkare, terimakasih maturnuwun BUMN, ITDC, MGPA, Pertamina. Hoki pawang hujan milenial. Angpao dua digit," tulis unggahan Rara dalam akun Facebooknya Cahaya Tarot.
Rara banyak mengunggah kegiatannya tersebut di Facebooknya. Terbaru ia juga berfoto bersama dengan Menteri BUMN, Erick Thohir..***