Berikut Ini Alasan Pemprov DKI Tunda Vaksinasi Hari Kamis dan Pilih Jumat

13 Januari 2021, 12:45 WIB
Innaa Lillaahi, Wagub DKI Jakarta Ahmad Riza Patria Berduka /Instagram.com/bangariza/.*/Instagram.com/bangariza

KENDALKU – Pemprov DKI Jakarta menunda vaksinasi yang sedianya dilakukan pada Kamis 14 Januari menjadi Jumat 15 Januari 2021.

Hal itu dilakukan Pemprov DKI Jakarta agar proses vaksinasi berjalan lancer.

Menurut Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria mengatakan Kamis bukan hari yang tepat untuk melakukan vaksinasi di DKI Jakarta.

Ahmad Riza Patria mengatakan, pada hari Kamis tersebut banyak tokoh-tokoh DKI Jakarta yang melaksanakan puasa Senin Kamis.

Baca Juga: Pencarian Sriwijaya Air Dihentikan Sementara Gegara Terjangan Gelombang 2,5 Meter

Dengan demikian, vaksinasi di DKI Jakarta dilakukan hari setelahnya, yaitu Jumat 15 Januari 2021.

"Pak Presiden tanggal 13 Januari, DKI kan rencananya tanggal 14 Januari. Tapi banyak tokoh menyampaikan itu hari Kamis, banyak yang puasa Senin dan Kamis, jadi disepakati hari Jumat pagi," ungkap Riza Patria, Selasa 12 Januari 2021.

Diketahui, sebanyak 60 ribu tenaga kesehatan atau nakes di DKI Jakarta akan divaksinasi pada Jumat 15 Januari 2021 besok.

Untuk melakukan vaksinasi terhadap 60 ribu Nakes DKI Jakarta sebanyak 120.040 dosis vaksin Covid-19 Sinovac sudah diterima Pemprov DKI Jakarta.

Baca Juga: Kapan Penyuntikan Vaksin di Jakarta Dimulai? Ini Penjelasan Dinkes DKI

Baca Juga: Nonton Live Raffi Ahmad Disuntik Vaksin Covid, Nagita Slavina: Oh My God ..

Hal tersebut disampaikan langsung oleh Kepala Dinas Kesehatan DKI Jakarta Widyastuti. Ribuan tenaga kesehatan di Jakarta akan diberikan 2 kali vaksinasi.

"Dipastikan 120.040 dosis tadi aman dan diberikan untuk dua kali pemberian," jelas Widyastuti, Rabu 13 Januari 2021.

Vaksin tersebut akan disuntikkan ke 60 ribu dari 131 ribu tenaga kesehatan di Jakarta.

Data tersebut berdasarkan Kementrian Kesehatan hingga BPJS Ketenagakerjaan.

Baca Juga: Usai Disuntik Vaksin Covid-19 Bareng Presiden Jokowi, Ini Kata Raffi Ahmad

Baca Juga: Siapa Sosok Abdul Muthalib, Orang yang Menyuntikkan Vaksin kepada Presiden Jokowi? Berikut Kiprahnya

"Vaksin Sinovac ini diberikan dua kali kepada satu orang. Karena pemberian pertama dan pemberian kedua, dua minggu. Artinya kami menyiapkan dulu 60 ribu nakes yang kita berikan suntikan di tahap awal ini," urainya.

Hal tersebut sesuai dengan yang diungkapkan Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria, bahwa vaksinasi Covid-19 diprioritaskan untuk para tenaga medis. ***

Editor: Ade Lukmono

Sumber: PMJ News

Tags

Terkini

Terpopuler