Dikatakannya, untuk mencegah penyebaran lebih luas, pihaknya telah melakukan tracing dan tes swab terhadap orang-orang yang pernah melakukan kontak dengan kedelapan ASN tersebut. Selain itu juga melakukan penyemprotan disinfektan di lingkungan kantor Setda Kendal.
Untuk itu lanjut Fernando, pihaknya menghimbau dan mengajak masyarakat untuk tetap ingat pesan Bupati Kendal Mirna Annisa, untuk selalu mematuhi protokol kesehatan dengan menerapkan tiga 3M.
Baca Juga: Waduh, Vaksin Corona Tidak Bisa Hentikan Pandemi Kata Ahmad Yurianto
"Kami tidak henti-hentinya untuk mengingatkan agar masyarakat mematuhi protokol kesehatan dengan rajin cuci tangan, menggunakan masker dan jaga jarak," imbuhnya.
Sementara itu terkait dengan penutupan kantor di lingkungan Setda Kabupaten Kendal, Asisten Pemerintahan Kendal, Winarno menyatakan penutupan dilakukan untuk memudahkan proses steriisasi.
Baca Juga: Vaksin Covid-19 atau Corona Boleh Digunakan Meskipun Tidak Halal Kata Wapres Ma’ruf Amin
Selama ditutup akan dilakukan penyemprotan diinfektan di seluruh ruangan.
"Meski ditutup namun seluruh ASN tetap bekerja dan tidak libur dengan kata lain work from home (WFH)," ujarnya.