Papmiso, Paguyuban Pedagang Mi dan Bakso Jawa Tengah Laksanakan Vaksinasi Bersama di Mall

- 14 September 2021, 17:00 WIB
Papmiso, Paguyuban Pedagang Mi dan Bakso Jawa Tengah Laksanakan Vaksinasi Bersama di Mall
Papmiso, Paguyuban Pedagang Mi dan Bakso Jawa Tengah Laksanakan Vaksinasi Bersama di Mall /Humas Pemprov Jateng

KENDALKU – Baca informasi mengenai Papmiso, Paguyuban Pedagang Mi dan Bakso Jawa Tengah laksanakan vaksinasi bersama di Mall.
 
Sebagai upaya pertahanan ekonomi di masa pandemi covid-19, Pemerintah Provinsi Jawa Tengah menggencarkan vaksinasi untuk seluruh masyarakat, tidak terkecuali para pedagang makanan.
 
Pada Selasa, 14 September 2021 Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo meninjau secara langsung sentra vaksinasi untuk Paguyuban Pedagang Mi dan Bakso (Papmiso) Indonesia, bertempat di Mall Tentrem Semarang.
 
 
Sekretaris Jendral Papmiso Indonesia Bambang Haryanto mengungkapkan, vaksin untuk pedagang mi dan bakso di Jawa Tengah berlangsung dua hari.
 
Sedikitnya 3000 pedagang mi dan bakso termasuk karyawan dan keluarganya mendapatkan vaksin di kesempatan ini.
 
Program vaksinasi dilaksanakan untuk menggerakkan ekonomi kerakyatan.
 
Bambang menilai pedangang mi dan bakso termasuk dalam kelompok rentan karena banyak langsung berinteraksi dengan para pembeli.
 
 
Dengan melaksanakan vaksinasi, Papmiso bermaksud untuk mendisiplinkan dan memberi keamanan dan kenyamanan untuk para pedagang dan konsumen.
 
“Ini sudah yang titik ke sepuluh, kita sudah mulai dari jawa Barat dan Provinsi Banten. Di sini tergetnya 10.000 tapi kita dapat alokasinya 3000,” ungkap Bambang.
 
Ganjar mengapresiasi ide dari pedagang yang saling menggerakkan untuk kompak melakukan vaksinasi. Terlebih tempatnya di mall. 
 
Ide ini dinilai bagus, karena selain dapat mendisiplinkan para pedagang, bisa pula membantu pemerintah dalam mengedukasi masyarakat terkait vaksin dan protokol kesehatan.
 
Dengan masyarakat saling menjaga, maka ekonomi di industri besar maupun kerakyatan dapat terus bergerak dan seluruhnya tetap sehat.
 
Ketika melakukan kunjungan, Ganjar kemudian didampingi oleh pengurus Papmiso Indonesia dan menanyakan soal kelangsungan ekonomi para pedagang mi dan bakso.
 
“Ternyata idenya bagus, satu kasih stiker aja pak. Nanti kalau mereka pedagang-pedagang baksonya melanggar, mereka yang menghukum, tutup. Ini bagus,” kata Ganjar.
 
Dia juga menyinggung penggunaan aplikasi Peduli Lindungi yang dipasang di Mall. Aplikasi ini juga kedepannya mungkin akan digunakan oleh para pedagang bakso dan mi. 
 
“Bisa dimulai, nah sebelum digital ya kita dimulai lah dengan cara-cara konvensional. Konvensionalnya eling-elingke.” Jelasnya, sesuai dengan informasi yang diperoleh Kendalku.
 
Bambang mengusulkan kepada Ganjar untuk memberikan stiker untuk pedagang bakso yang sudah divaksin. 
 
Stiker tersebut dijadikan syarat untuk mulai berjualan, dengan catatan tetap menerapkan protokol kesehatan. 
 
Demikianlah berita tentang Pemprov Jateng yang menggalakkan vaksinasi untuk pedagang mi dan bakso.***

Editor: Afrilila Indah Sidqiani


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah