Porpov 2022 KONI Kendal Minta Atlet Diikat Kontrak Tidak Pindah Daerah Lain

- 14 Desember 2020, 16:43 WIB
RAT KONI Kendal 2020 secara virtual
RAT KONI Kendal 2020 secara virtual /Dok / Pemkab Kendal

KENDALKU – Menghadapi gelaran olahraga akbar tingkat provinsi Jateng Porpov 2020, KONI Kendal minta para atlet untuk bisa diikat agar tidak pindah ke daerah lain.

Hal ini guna mencapai hasil maksimal dari usaha yang sejak dini dilakukan pembibitan oleh cabor-cabor KONI Kendal.

Apalagi dana yang sudah dikeluarkan dan digelontorkan oleh pemrintah terbilang tidak sedikit ke KONI Kendal guna peningkatan prestasi olahraga.

Ketua Umum KONI Kendal Subur Isnadi meminta agar cabor bisa mengikat atletnya, untuk bisa tetap bertahan membela daerah sendiri, dan tidak diambil alih oleh daerah lain.

Baca Juga: Komunikasi dan Keterbukaan Sebab 35 Kabupaten Kota di Jateng Dapat Penghargaan Peduli HAM

"Mari kita bersama-sama berjuang yang terbaik untuk daerah kita, Kabupaten Kendal," kata Subur, saat RAT Tahun 2020, secara virtual Sabtu 12 Desember 2020 di Sekretraat KONI Kendal.

Disampaikan oleh Subur Isnadi, tahun 2020 Koni Kendal memperoleh anggaran sebesar satu miliar rupiah, dari 3 miliar rupiah yang diajukan Koni ke Pemerintah Kabupaten Kendal.

Untuk tahun 2021, Koni Kendal akn mendapat anggaran 2,5 miliar rupiah. Anggaran tersebut bisa dimanfaatkan untuk konsentrasi menciptakan prestasi ajang Porpov .20222.

Puslatkab diminta bisa dilaksanakan pada awal Maret 2022, dan para Cabor bisa  benar-benar mempersiapkan atletnya secara maksimal.

Halaman:

Editor: Ambar Adi Winarso

Sumber: Pemkab Kendal


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler