KENDALKU - Gus Yasin ingin mendorong Ponpes Al Ma'wa untuk mengembangkan ekstrakulikuler produksi pesawat aeromodeling menjadi industri kreatif.
Hal itu, kata Gus Yasin supaya bisa menjadi wirausaha dalam jaringan ekonomi pesantren (ekotren) dalam bidang produksi pesawat aeromodeling..
Gus Yasin menyatakan bahwa pihaknya siap memfasilitasi untuk promosi produksi pesawat aeromodeling dari Ponpes Al Ma'wa supaya bisa jadi industri kreatif dan wirausaha.
Selain itu, Gus Yasin juga akan membantu pengembangan industri kreatif dari segi peralatannya.
Gus Yasin mengungkapkan hal itu ketika ia menerima pesanan pesawat aeromodeling dari Ponpes Al Ma'wa pada Selasa 7 Septeber 2021 di rumah dinasnya.
Sebagaimana diketahui, saat ini produksi pesawat aeromodeling merupakan suatu kegiatan ekstrakulikuler yang ada di Ponpes Al'Mawa.
Pondok pesantren yang berlokasi di Desa Sumbersari, Kecamatan Ngampel, Kabupaten Kendal, Jawa Tengah diketahui sudah cukup lama mengembangkan pesawat aeromodeiling.
Melihat hal itu, kemudian Gus Yasin memesan produksi pesawat aeromodeling dari Ponpes Al Ma'wa dan berharap untuk mendorong pondok pesantren yang terutama berbasis SMK, untuk ikut dalam mengambangkan industri kreatif.
"Ini akan jadi pemantik, untuk pondok pesantren bisa mengembangkan ekstra kulikulernya, akan kita kembangkan dengan industri kreatif dan nantinya bisa untuk berwirausaha," terangnya.
Melihat adanya potensi tersebut, ia menjelaskan saat ini Pemerintah Provinsi Jawa Tengah, membantu para pelaku usaha ekotren dalam bentuk pendampingan.
"Kita fasilitasi untuk promosi, dan saya sudah menyampaikan apa yang mereka butuhkan. Saat ini kita sudah melakukan pendampingan dulu, kalau sudah bisa dikembangkan akan kita bantu dari segi peralatannya," tutupnya.
Gus Yasin merasa senang karena masih ada santri yang bergerak di bidang ekonomi kreatif untuk mengembangkan Pesawat Aeromodeling.
"Saya senang, ada santri yang kreatif masuk di ekonomi kreatif, tentunya ini sebuah gebrakan sebuah inovasi dari teman-teman santri," ucapnya setelah menerima pesawat Aeromodelling.
Tidak hanya Taj Yasin, Aeromodelling dari Al-Ma'wa juga pernah dibeli oleh Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Sandiaga Uno.
"Pada saat itu, Mas Sandi (Sandiaga Uno) juga ikut beli. Dengan begitu kita dorong, untuk peningkatan dan promosi," tuturnya.
Tujuannya Taj Yasin membeli pesawat tersebut, untuk nantinya dipasang baik saat pameran maupun ruangnya.
"Ketika ada pameran atau ada tamu, masuk ke pemerintahan di (ruangan) Wakil Gubernur. Mereka bisa lihat, dan nantinya bertanya itu pesawat dari mana," ungkapnya.
Sehingga, lanjut dia, pihaknya tinggal menyampai bahwa ini dari pondok pesantren di Jawa Tengah, yakni Al-Ma'wa
Ia berharap, nantinya bisa menjadi media promosi dan ikut untuk membeli produk ekotren tersebut.
Sementara itu, Asir dan Saiful Hidayat, yang menggarap pesawat pesanan Wagub Jateng, mengaku senang mendapat pesanan dari wagub dan membuatnya dengan maksimal.
"Pesawat tipe cesna ini kurang lebih pengerjaannya dua minggu dan dikerjakan oleh 3 hinggal 5 orang," sambungnya.
Ia mengaku, tingkat kesulitannya dari menggarap pesawat tersebut yakni bagian sayap dikarenakan bagian sayap, harus imbang.
"Semua harus sama, kanan kiri harus imbang baik dari ketebalannya, maupun panjangnya semua harus imbang," terangnya.
Demikian artikel mengenai Gus Yasin yang ingin mengembangkan produksi pesawat aeromodeling dari Ponpes Al Ma'wa sebagai industri kreatif dan berwirausaha.***