Tak Mengakui Kekalahan, Donald Trump Ganti Pejabat Pertahanan dengan Loyalis

- 12 November 2020, 11:56 WIB
Donald Trump. Foto: IG @donaldtrump.45/Portalsurabaya
Donald Trump. Foto: IG @donaldtrump.45/Portalsurabaya /

KENDALKU - Donald Trump tak berhenti berulah. Masih dengan pendirian tak mengakui kekalahan pemilu, kali ini dia memecat pejabat Departemen Pertahanan AS.

Dalam sisa kepemimpinannya, Trump melakukan perubahan besar-besaran dalam struktur kepemimpinan sipil di Departemen Pertahanan AS.

Dia memecat sejumlah pejabat senior dan menggantinya dengan yang dianggap loyalis kepada Presiden, dua hari setelah lawannya dari Partai Demokrat, Joe Biden, diproyeksikan sebagai pemenang pemilihan presiden.

Baca Juga: Cegah Monopoli, UU Cipta Kerja Atur Sharing FrekuensiOperator 5G

Melansir Antara, yang mengutip CNN, Rabu 11 November 2020, perubahan itu diumumkan Departemen Pertahanan dalam sebuah pernyataan sekitar 24 jam setelah Presiden Donald Trump memecat Menteri Pertahanan Mark Esper.

Hal ini membuat para pejabat di dalam Pentagon gelisah dan memicu rasa khawatir yang meningkat di antara pejabat militer dan sipil, yang prihatin tentang apa yang bisa terjadi selanjutnya.

Empat pejabat senior sipil telah dipecat atau mengundurkan diri sejak Senin (9/11/2020), termasuk kepala staf Esper, dan pejabat tinggi yang mengawasi kebijakan dan intelijen.

Baca Juga: Trump Kekeh Ngaku Menang, Joe Biden: Tidak Bijaksana dan Memalukan

Mereka digantikan oleh loyalis Trump yang dianggap termasuk tokoh kontroversial yang mempromosikan teori konspirasi dan menyebut mantan Presiden Barack Obama sebagai teroris.

Halaman:

Editor: Ambar Adi Winarso

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah