Presiden Amerika Joe Biden Setujui Bantuan Sebesar 1 Miliar Dollar untuk Ukraina, Tantang Rusia?

- 17 Maret 2022, 19:04 WIB
Presiden Amerika Joe Biden Setujui Bantuan Sebesar 1 miliar dolar Untuk Ukraina, Tantang Rusia?
Presiden Amerika Joe Biden Setujui Bantuan Sebesar 1 miliar dolar Untuk Ukraina, Tantang Rusia? /Kolase REUTERS



KENDALKU – Presiden Amerika Serikat Joe Biden setuju pemberian bantuan
untuk Ukraina sebesar 1 miliar dolar. Ukraina kini dalam kondisi
memprihatinkan pasa invasi militer Rusia pada 24 Februari lalu.

Bantuan diberikan oleh Joe Biden setelah bersama-sama dengan Kongres
AS sepakat untuk memberikan bantuan bagi Ukraina.

Berbicara dari Gedung Putih pada Rabu sore waktu setempat. Joe Biden
berterima kasih kepada Kongres AS karena telah mengalokasikan dana
untuk pemberian bantuan keamanan bagi Ukraina.

Presiden Joe Biden telah mengumumkan $800 juta lebih dalam bantuan
keamanan ke Ukraina, sehingga total kontribusi bantuan AS menjadi
lebih dari $1 miliar dalam seminggu terakhir.

Baca Juga: Isi Pertemuan Prabowo Subianto dengan Presiden Prancis di Tengah Konflik Rusia vs Ukraina yang Belum Reda

Namun, Biden tidakmengambil tindakan atas permintaan terbesar Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky kepada Kongres beberapa jam sebelumnya.

“Paket ini akan memberikan bantuan yang belum pernah terjadi
sebelumnya ke Ukraina,” tutur Biden dilansir dari Metro.co.uk.

Dalam perincian yang jarang tentang jenis senjata apa yang diberikan,
Biden menyebutkan bantuan senjata baru itu: 800 sistem anti-pesawat,
9.000 sistem anti-kendaraan lapis baja, 7.000 senjata kecil, serta 20
juta amunisi dan drone.

“Selain itu AS juga mengalokasikan drone yang menunjukkan komitmen
kami untuk mengirim sistem paling canggih kami ke Ukraina”. tutur
Biden.

Baca Juga: Rusia Invasi Ukraina, Deddy Corbuzier Justru Tanyakan Posisi Indonesia ke China atau AS, Begini Jawaban Luhut

"Ini bisa menjadi pertempuran yang panjang dan sulit, tetapi rakyat
Amerika akan tetap mendukung kami untuk rakyat Ukraina dalam
menghadapi serangan tidak bermoral dan tidak etis Putin terhadap
penduduk sipil," tutur Biden.

Pengumuman Biden datang beberapa jam setelah Presiden Ukraina
Volodymyr Zelensky menyampaikan pidato virtual kepada anggota Kongres
AS, memohon zona larangan terbang di atas negaranya yang diserang oleh
Rusia.

Zona larangan terbang itu menurut Zelensky berguna untuk mencegah
pembom Rusia yang menyerang rumah sakit, sekolah dan bangunan tempat
tinggal, serta jet tempur.

"Saya berbicara kepada anda Presiden Biden anda adalah pemimpin
bangsa, negara besar Anda. Saya berharap Anda menjadi pemimpin dunia
menjadi pemimpin dunia berarti menjadi pemimpin perdamaian”. Ungkap
Zelensky.

Beberapa anggota Kongres mengatakan mereka tersentuh oleh pidato
Zelensky, ketika Biden menghadapi tekanan untuk meningkatkan dukungan
untuk Ukraina. Zelensky juga berbicara langsung kepada Biden.***

Editor: Heru Fajar


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x