Presiden Rusia, Vladimir Putin Bakal Hadiri KTT G20 di Bali, Dubes Rusia: Dia Ingin Datang

24 Maret 2022, 18:07 WIB
Presiden Rusia, Vladimir Putin Bakal Hadiri KTT G20 di Bali, Dubes Rusia: Dia Ingin Datang /Instagram/leadervladimirputin/jokowi/

KENDALKU – Vladimir Putin, Presiden Rusia berencana akan hadiri KTT G20 di Bali.

Duta Besar (Dubes) Rusia untuk Indonesia, Lyudmila Vorobieva mengungkapkan Presiden Rusia, Vladimir Putin berencana akan menghadiri KTT G20.

KTT G20 akan diselenggarakan di Bali pada Oktober tahun ini [2022].

Presiden Rusia, Vladimir Putin berencana akan ikut berpartisipasi dalam KTT G20.

Lyudmila Vorobieva mengatakan kedatangan Vladrimir Putin tetap tergantung dari beberapa faktor.

Baca Juga: Rusia Serang Ukraina Joe Biden Sebut Putin Penjahat Perang, begini Alasan Barat

"Tergantung banyak hal, termasuk situasi COVID yang semakin membaik,” ungkap Lyudmila Vorobieva dikutip dari Antara News.

“Namun, sejauh ini ya niatnya ... Dia ingin datang,"sambungnya.

Duta Besar Rusia untuk Indonesia tersebut juga menanggapi seruan dari beberapa anggota G20 yang meminta Rusia untuk dikeluarkan dari G20.

Amerika Serikat, dan beberapa negara barat adalah negara yang terus menyuarakan hal tersebut menyusl aksi Invasi yang dilakukan negara kepemimpinan Vladimir Putin tersebut terhadap Ukraina.

Lyudmila Vorobieva menilai bahwa langkah tersebut hanya akan menjadi kemunduruan bagi G20 yang dibentuk untuk merespons situasi dan tantangan ekonomi dunia.

"Tentu saja pengusiran Rusia dari forum semacam ini tidak akan membantu menyelesaikan masalah ekonomi ini. Sebaliknya, tanpa Rusia akan menjadi sulit," katanya.

Baca Juga: Rara Si Pawang Hujan MotoGP Mandalika Tidak Terima Deddy Corbuzier Sebut Aksinya Hanya Tekhnik Marketing

Lyudmila Vorobieva juga mengungkapkan bahwa Rusia sejauh ini telah berpartisipasi dalam berbagai pertemuan G20, termasuk juga yang diselenggarakan melalui pertemuan secara virtual.

Selan itu, Lyudmila Vorobieva juga mengungkapkan mendukung Kepresidenan Indonesia di G20 dan berharap tidak menyerah terhadap tekanan yang dating dari berbagai negara.

“Kami sangat mendukung Kepresidenan Indonesia di G20, prioritas dan slogan Recover Together, Recover Stronger,” ungkap Lyudmila Vorobieva.

 “Kami sangat berharap Pemerintah Indonesia tidak menyerah pada tekanan mengerikan yang sedang diterapkan tidak hanya untuk Indonesia tetapi juga di banyak negara-negara di dunia oleh Barat,” tegas Dubes Rusia untuk Indonesia Lyudmila Vorobieva.

G20 sendiri yang dikutip dari Bank Indonesia adalah forum kerja sama multilateral yang terdiri dari 19 negara utama dan Uni Eropa (EU).

G20  merepresentasikan lebih dari 60% populasi bumi, 75% perdagangan global, dan 80% PDB dunia.

Anggota G20 terdiri dari Afrika Selatan, Amerika Serikat, Arab Saudi, Argentina, Australia, Brasil, India, Indonesia, Inggris, Italia, Jepang, Jerman, Kanada, Meksiko, Republik Korea, Rusia, Perancis, Tiongkok, Turki, dan Uni Eropa. ***

Editor: Heru Fajar

Tags

Terkini

Terpopuler