Tok ! Agung Firman Sampurna Ketua PBSI 2020-2024

- 6 November 2020, 21:23 WIB
KETUA Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) Agung Firman Sampurna (kiri) bersama Jaksa Agung Burhanuddin (tengah) dan anggota BPK Hendra Susanto (kanan) menyampaikan keterangan tentang hasil pemeriksaan Asuransi Jiwasraya di Jakarta, Rabu, 8 Januari 2020. BPK berkesimpulan bahwa terjadi penyimpangan dalam pengumpulan dana dari produk JS Saving Plan, maupun penempatan investasi dalam bentuk saham dan reksadana.*
KETUA Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) Agung Firman Sampurna (kiri) bersama Jaksa Agung Burhanuddin (tengah) dan anggota BPK Hendra Susanto (kanan) menyampaikan keterangan tentang hasil pemeriksaan Asuransi Jiwasraya di Jakarta, Rabu, 8 Januari 2020. BPK berkesimpulan bahwa terjadi penyimpangan dalam pengumpulan dana dari produk JS Saving Plan, maupun penempatan investasi dalam bentuk saham dan reksadana.* /PUSPA PERWITASARI/ANTARAFOTO/

KENDALKU - Agung Firman Sampurna, pria kelahiran Madiun 19 November 1971, terpilih sebagai Ketum PP PBSI periode 2020-2024 secara aklamasi dengan total dukungan 23 surat dari pengurus provinsi.

Dalam Munas dia menyisihkan nama Ari Wibowo yang merupakan Ketua Pengprov PBSI Banten yang ikut dalam bursa pemilihan Ketum PP PBSI.

Agung Firman Sampurna terpilih sebagai calon tunggal, lantaran ada suara pesaingnya melakukan dukungan ganda.

Baca Juga: Aktivitas Merapi Meningkat, Warga Magelang Mulai Mengungsi

Dalam proses verifikasi yang berlangsung pada 27-30 Oktober, sebanyak 10 suara yang dikantongi Ari berkurang menjadi separuhnya karena lima di antaranya dinyatakan tidak sah sebab pengprov yang bersangkutan memberikan dukungan ganda kepada dua calon.

Dikarenakan Ari Wibowo tidak memenuhi batas minimal 10 suara dukungan, maka ia dicoret dari proses pemilihan.

Roda organisasi punya mimpi beaar dalam gerbong organisasi Agung Firman Sampurna.

Baca Juga: Jadwal Lengkap Liga Spanyol Pekan Ini, Valencia vs Real Madrid sebagai Penutup

Dia menargetkan selama kepemimpinannya harus kembali menyabet gelar Piala Thomas dan Uber.

Pernyataan tersebut ia sampaikan dalam konferensi pers virtual, Jumat, setelah terpilih secara aklamasi menggantikan Wiranto yang menjabat di periode 2016-2020, dilansir Antara.

"Target besar berjuang agar supremasi bulu tangkis kembali kita dapatkan. Tentu kami ingin prestasi puncak, membawa pulang Piala Thomas-Uber.," kata Agung.

Baca Juga: Satu Prajurit Raider Meninggal Tertembak KKB Papua di Distrik Titigi Intan Jaya

Pria yang juga menjabat sebagai Ketua Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) RI ini punya alasan fundamental mengapa begitu menginginkan timnas bulutangkis kembali memenangi Kejuaraan Thomas-Uber.

Dalam visi misinya, ia menuturkan bahwa bulu tangkis bukan hanya menjadi kegiatan olahraga saja, tetapi punya nilai nasionalisme yang mampu mempersatukan seluruh lapisan masyarakat.

"Oleh karenanya bulu tangkis tidak hanya sekedar olahraga, tapi juga alat persatuan nasional," pungkas Agung. ***

Editor: Ambar Adi Winarso

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah