Network
Ia disebut memiliki pengaruh yang sangat besar bagi tim karena pengalaman internasionalnya di turnamen-turnamen besar.
Pemain dengan julukan “The Gunner (Penembak)” dan “the Flamethrower (Penyembur Api)” ini terkenal dengan kecepatan, kemampuan teknis dan dribbling yang berbakat, serta tembakan roketnya yang menggelegar melawan Yaman di Piala Teluk 2019.
Posisi Hassan di timnas Qatar menawarkan Felix Sanchez keserbagunaan dan fleksibilitas yang bisa diandalkan di lini belakang.
3. Hassan Al-Haydos (Al Sadd)
Penyerang yang juga beroperasi di lini tengah dan sayap kanan, Al Haydos adalah salah satu pemain bintang Qatar yang berpartisipasi di Piala Asia 2019.
Dalam 158 pertandingan yang telah dimainkan, Al Haydos adalah sosok yang paling banyak memperkuat timnas Qatar. Ia telah terlibat dalam 38 gol selama memperkuat Al Annabi.
Al Haydos sempat bermain di kancah internasional 14 tahun yang lalu, menjadikannya pemain paling berpengalaman dalam skuad.
Hal ini akan sangat berharga ketika berhadapan dengan lawan tangguh, seperti Belanda, Senegal, dan Ekuador.
4. Almoez Ali (Al-Duhail)
Pencetak gol terbanyak Al Annabi di Piala Emas 2021 dan Piala Asia 2019 adalah Almoez Ali.
Almoez Ali adalah satu-satunya pemain di dunia yang telah membobol gawang lawan dalam tiga kejuaraan sepak bola kontinental yang berbeda.
Kini ia menjadi pencetak gol terbanyak ketiga sepanjang masa di Qatar, dengan torehan sebanyak 39 gol mendekati top skor sepanjang masa Mansour Muftah yang mencatatkan 44 gol atas namanya.
