Dihancurkan Man City 4-1 dalam Derby Manchester, Pelatih Man Utd, Ralf Rangnick: Ini Membunuh Kami

- 7 Maret 2022, 15:31 WIB
Dihancurkan Man City 4-1 dalam Derby Manchester, Pelatih Man Utd, Ralf Rangnick: Ini Membunuh Kami
Dihancurkan Man City 4-1 dalam Derby Manchester, Pelatih Man Utd, Ralf Rangnick: Ini Membunuh Kami / Instagram.com @manchesterunited/ @mancity/

KENDALKU – Man Utd dihancurkan oleh Man City 4-1 dalam laga derby Manchester, Ralf Rangnick merasa dibunuh dalam pertandingan tersebut.

Man City berhasil mencundangi Man Utd dalam derby Manchester pada pertandingan lanjutan Liga Inggris, Minggu, 6 Maret 2022 malam WIB.

Anak asuh Ralf Rangnick harus menyerah dengan dominasi yang diberikan Man City.

Man City berhasil mencetak 4 gol ke dalam gawang Man Utd.

Baca Juga: Man City Menang Besar di Derby Kontra Man Utd, Guardiola: Hal Terbaik yang Telah Kami Lakukan

Man Utd hanya mampu membalas dengan satu gol yang dicetak Jadon Sancho di menit 22’.

Man City tampil dengan dominasi tinggi saat berhadapan dengan rivalnya Man Utd.

Tidak hanya unggul dipenguasaan bola, bahkan bola yang dilesatkan ke gawang Manchester United sangat jomplang dengan tembakan yang dilakukan Man Utd.

Manchester City mendapatkan 70 persen penguasaan bola dan MU 30 persen.

Man City melepaskan tembakan 24 kali dan 10 tembakan yang terarah ke gawang David de Gea.

Man Utd hanya mampu melesatkan 5 tendangan dan hanya dua yang tepat sasaran.\

Baca Juga: Pelatih MU Ungkap Tak Ada Striker Penyebab Kekalahan Man Utd Atas Man City, Cristiano Ronaldo Tak Dianggap?

Pada pertandingan Man City vs Man Utd, pelatih sementara MU, Ralf Rangnick mengungkapkan seakan timnya dibunuh dalam pertandingan tersebut.

Apalagi setelah Manchester City mencetak gol ketiganya melalui Riyad Mahrez.

“Saya pikir di babak pertama sudah cukup bagus, bahkan sampai di menit 60 awal juga masih baik-baik saja, tapi di babak pertama lebih baik,” ungkap Ralf Rangnick saat diwawancarai setelah pertandingan.

“Kami memiliki banyak momen, kami bisa saja mencetak satu atau dua gol lebih banyak di babak pertama,” sambungnya.

“Setiap kali kami menguasai bola, kami menunjukkan bahwa kami dapat menciptakan masalah bagi mereka,”

“Hal yang sama berlaku dengan momen transisi kami, tetapi, pada akhirnya, mereka mencetak dua gol dan kami hanya mencetak satu,”

“Jadi di babak pertama, jelas bagi kami bahwa kami perlu mencoba mencetak setidaknya satu atau dua gol lagi,”

Setelah Man City mencetak gol ketiganya, membuat pelatih bahwa pertandingan sudah berakhir.

“Dan begitu mereka mencetak gol ketiga, melalui tendangan sudut yang brilian, kami hanya harus mengakui bahwa itu menjadi sulit untuk mempertahankannya, maka ini sudah hampir berakhir,”

“Gol ini membunuh kami karena saat melawan tim seperti Manchester City, tim terbaik di dunia yang menguasai dunia,”

“Jika Anda masih mencoba mengejar untuk mencetak bola lagi, maka Anda harus siap mengambil resiko bahwa akan dicetak dua atau tiga gol lagi,”

Manchester United harus tertahan di posisi 5 klasemen sementara dan harus berjuang keras untuk tetap bisa berada dalam rada Liga Champions di musim depan.

Man Utd Wajib untuk menyapu bersih sisa pertandingan Liga Inggris dengan kemenangan untuk memastikan dirinya bisa masuk dalam 4 besar klasemen Liga Inggris.***

 

Editor: Heru Fajar


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah