Network
KENDALKU - PSIS Semarang saat ini mengalami kemerosotan dengan menduduki peringkat ke-6 klasemen sementara BRI Liga 1.
PSIS Semarang hanya mengantongi 31 poin dari 20 laga yang telah dilakoni di pagelaran Liga 1 musim.
Pelatih kepala lama yang telah kembali ke PSIS Semarang Dragan Djukanovic ungkap sesuatu soal kondisi laskar Mahesa Jenar.
Pelatih kepala PSIS Semarang Dragan Djukanovic menyebut ada yang berbeda dengan tim Laskar Mahesa Jenar setelah ia tinggal 5 bulan lalu.
Baca Juga: Jadwal PSIS Semarang Vs Madura United BRI Liga 1, Ini Tanggal Main Pasti Setelah Penundaan
Dilansir dari situs PT Liga Indonesia baru menyebut pelatih asal Serbia menilai para pemain tidak memiliki semangat total memenangkan pertandingan.
Nyatanya, pada laga lawan Arema Malang FC di pekan 20 BRI Liga 1, PSIS Semarang tidak berhasil menang.
PSIS Semarang padahal telah diisi dengan komposisi yang lengkap yang berbeda dengan Arema Malang FC.
4 pemain asing PSIS Semarang ikut turun pada babak pertama. Tidak hanya itu, 2 pemain PSIS Semarang yang juga menjadi bagian dari Timnas juga ikut andil.
Disisi lain, pemain Arema Malang FC hanya diisi oleh pemain lokal, tanpa adanya pemain asing.
Faktanya, Laskar Singo Edan berhasil menahan imbang dengan angka kacamata dari PSIS Semarang.
Dragan Djukanovic tidak ambil diam usai laga hadapi Arema Malang FC pekan 20 lalu.
Pelatih asal Serbia tersebut ajak para pemain untuk fokus membenahi kondisi mentalitas bertanding para pemain PSIS Semarang.
Pelatih berlisensi UEFA Pro itu pun juga memperbaiki kondisi psikolog pemain.
“Paling penting, saya akan memperbaiki kondisi psikologis pemain," ungkap eks pelatih Borneo FC dilansir dari ligaindonesiabaru.com.
Dragan Djukanovic ungkap ada yang berbeda sejak lima bulan dan menekankan untuk memperbaiki mental dan taktikal.
"Sejak saya keluar Agustus lalu, PSIS sangat berbeda di lima bulan ini. Taktikal dan mentalitas tim harus diperbaiki lagi kedepannya,” ungkap Dragan Djukanovic.
“Saya pikir recovery yang cukup panjang penting karena saya hanya menangani tim empat sampai lima hari. Memang di PSIS ini banyak yang harus diperbaiki di masa jeda,” ungkap Dragan Djukanovic.***
