Network
KENDALKU - Nadya berhasil menyingkirkan Lord Adi pada babak Grad Final MasterChef Indonesia Season 8.
Kemenangan Nadya terjadi pada kompetisi head to head melawan Lord Adi saat berebut posisi untuk melawan Jesselyn di Grand Final MasterChef Indonesia Season 8.
Nadya sukses menundukkan Lord Adi pada kompetisi mengolah alpukay di preassure test untuk mendapatkan satu posisi di Grand Final MasterChef Indonesia Season 8.
Diketahui sebelumnya bahwa Lord Adi telah kalah ketika menerima tantangan memasak burung dara karena para juri menilai dagingnya masih cukup laot.
Kemudian para juri MasterChef Indonesia menilai bahwa Jesselyn dinyatakan menang untuk menjadi juara di babak Grand Final MasterChef Indonesia season 8.
Pada kompetisi olahan alpukat, Nadya menyajikan olahan "Es Teler Cake With Avocado Custard, Coconut Cream".
Kemudian, Chef Arnold langsung maju dan mencicipi mencicipi dahulu, kemudian diikuti oleh Chef Juna dan Chef Renatta.
Menurut Chef Arnold, masakan Nadya sudah rapi dan bagus, namun ada satu masalah.
"Ini bagus dilihat, rapi, rasa alpukat terasa disitu. Namun masalah ada di rasanya. Rasa manisnya kurang masih bisa ditambahkan, dan juga masih kurang terasa es telernya," kata Arnold.
Selanjutnya, Chef Juna menyebut bahwa ia kurang menyukai desert yang terlalu manis. Menurutnya, sajian Nadya belum sampai ke titik telernya.
Senada dengan kedua Chef tersebut, Chef Renata menilai bahwa Es Teler Cake Nadya juga terasa kurang manis.
Kendati demikian, terdapat satu hal yang disukai oleh Chef Renata, salah satunya pada potongan alpukatnya.
"Tapi presentasinya bagus saya suka, potongan alpukatnya juga saya suka, hanya kuranhg manis," ungkapnya.
Lalu, barulah Lord Adi menyajikan masakannya kepada para juri MasterChef season 8. Ia menyodorkan masakan "Alpukat Cendol Dawet Dengan Ketan".
Saat itu, Chef Renatta yang memberikan penilaian pertama dan menyebut bahwa condiment yang disajikan cukup komplit, ada ketan.
"Rasanya enak, gurih, manis dari gula jawanya dapat, kemudian presentasinya juga saya suka. Secara keseluruhan saya suka," tandas Renatta.
Adapun Chef Arnold menyebut bahwa ada dua hal yang membuat dirinya tak menyukai sajian Lord Arnold.
Chef Arnold mengatakan bahwa sajian Lord Adi terasa asin dan masih terdapat tepung beras yang belum matang.
"Yang pertama terlalu asin, mungkin dari santan dan dari ketan. Kedua masih ada tepung beras yang belum termasak, sehingga masih ada terasa tepungnya," ujar Chef Arnold.
Lantas, Chef Juna juga mendukung atas penilaian Chef Arnold dimana masakan Lord Adi masih terasa asin.
"Jika makan terpisah pasti assin, tapi kalau dimakan campur pasti akan teras enaknya," kata Lord Adi membela diri.
Usai mencicipi olahan Lord Adi dan Nadya, ketiga juri MasterChef Indonesia menyatakan bahwa Nadya bisa bersanding dengan Jesselyn ke babak grand final.
"Nadya selamat kamu maju berasma Jesselyn ke Grand Final," ujar Chef Arnold.
Demikian artikel mengenai Nadya yang berhasil menyingkirkan Lord Adi dan siap berjuang bersama Jesselyn di Grab Final MasterChef Indonesia Season 8.***
