Pemain Ini Minta Maaf Lewati Rekor Gol Sepanjang Masa Maradona di Napoli

5 Desember 2020, 08:59 WIB
Dries Mertens. /officialsscnapoli/PORTAL JEMBER /

KENDALKU – Diego Maradona memang menjadi legenda bagi Napoli. Nama besarnya mampu mengangkat tim Naples itu diperhitungkan di kancah Serie A liga Italia.

Maradona berhasil menyumbang scudetto untuk Napoli pertama kalinya di tahun 1987 dan dilanjut pada 1990.

Maadona pertama kali tiba di Napoli pada musim panas 1984 setelah membela Barcelona. Di awal kedatangan dia mempu mengemas 14 gol, bersanding kedua dengan Michel Platini di pemuncak teratas top skor.

Selama berakarir di Napoli, Maradona total mengemas catatan 115 gol, dan menjadi legenda seumur hidup pencetak gol terbanyak di Napoli sampai periode tahun 2020.

Periode 2020, rupanya ada satu pemain Napoli yang bisa melapaui cetatan gol terbanyak Maradona.

Baca Juga: Jadwal Siaran Langsung Serie A Italia di RCTI Malam Ini: Juventus vs Torino, Catat Jam Tayangnya!

Dia adalah pemain Beligia Dries Martens, mampu melewati jumlah catatan 128 gol di semua kompetisi sejak bergabung dengan klub pada 2013. Sebelumnya juga ada nama Marek Hamsik yang mengemas catatan 121 gol.

Melewati rekor catatan Maradona justru membuat Dries Martens meminta maaf kepada sang legenda.

Dries Mertens meminta maaf karena melewati catatan gol Maradona di Napoli dan mengaku "sulit" untuk mengenakan seragam Napoli dengan nomor punggung 10 demi menghormati Diego Maradona.

Melalui akun Instagram-nya, Mertens meminta maaf kepada Maradona karena melampaui catatan golnya.

Baca Juga: Ditutup Besok, Ayo Dapatkan Hadiah Rp 5 Juta dari Telkomsel, Ini Syarat dan Cara Dapatnya

"Anda adalah hal pertama yang terlintas di benak saya ketika saya bergabung dengan Napoli. Mengenakan jersey biru akan lebih berarti mulai sekarang."

"Napoli kehilangan sebagian dari jiwanya hari ini. Anda telah, dan akan selalu menjadi, inspirasi bagi kita semua. Bila nama saya pernah ditempatkan di samping nama Anda, saya minta maaf, saya tidak akan pernah berada di level Anda," tambah penyerang berusia 32 tahun itu.

" Apa yang Anda lakukan untuk kota kami akan dicatat dalam sejarah selamanya. Merupakan suatu kehormatan untuk bertemu dengan Anda. Selamanya idola saya."

"Itu adalah momen yang menyedihkan bagi saya, jadi saya hanya bisa membayangkan bagaimana perasaan mereka yang menjalani waktunya di Napoli," ujar Martens usai pertandingan yang dikutip Goal.

Baca Juga: Jadwal RCTI Hari Ini Sabtu 5 Desember 2020, Cek Jam Tayang Ikatan Cinta, MasterChef, Indonesian Idol

"Ia membuat pengaruh besar di kota ini dan untuk semua orang di selatan Italia. Saya ingin menjadi positif, dan fokus pada kenangan saya tentang seorang pria yang tersenyum dan mencintai sepak bola."

"Sulit untuk mengenakan jersey (nomor 10) itu. Dalam beberapa hal, itu selalu menjadi sebuah impian, tetapi tidak seperti ini."

Legenda timnas Argentina dan Napoli tersebut meninggal karena serangan jantung pada usia 60 tahun pada 25 November 2020 di kediamannya di Tigre, dekat Buenos Aires, Argentina. ***

 

Editor: Ambar Adi Winarso

Sumber: ANTARA

Tags

Terkini

Terpopuler