Hutang Dalam Islam, dan Cara Terlepas Dari Hutang, Ustadz Khalid Basalamah: Allah Akan Bantu dan Permudah

- 17 April 2022, 06:40 WIB
 Hutang Dalam Islam, dan Cara Terlepas Dari Hutang, Ustadz Khalid Basalamah: Allah Akan Bantu dan Permudah
Hutang Dalam Islam, dan Cara Terlepas Dari Hutang, Ustadz Khalid Basalamah: Allah Akan Bantu dan Permudah /YouTube Khalid Basalamah Official/

KENDALKU - Utang (hutang) atau pinjaman adalah tanggungan wajib yang harus dibayar karena adanya transaksi pembelian suatu barang atau jasa secara kredit, dan harus dibayar dalam jangka waktu tertentu.

Hutang adalah muamalah yang dibolehkan dalam islam. Hutang dapat membawa seseorang ke surga karena niatnya untuk tolong menolong sesama manusia (hablun minannaas) namun hutang juga dapat membawa seseorang terjerumus kedalam api neraka manakala tidak dikelola dengan baik.

Hukum tidak membayar hutang dalam Islam, dosanya tidak diampuni hinggatTerhalang Surga.

Baca Juga: Rukun Islam Ada 5, Wajib Ketahui Urutan dan Penjelasannya, Syarat Utama Untuk Menjadi Muslim yang Sempurna

Membayar utang dalam Islam hukumnya wajib dan tidak boleh menunda-nunda untuk melunasinya.

Orang yang berutang dan tidak membayarnya padahal mampu maka akan mendapatkan dosa.

Menurut Ustadz Khalid Basalamah seseorang sangat mungkin untuk dapat hidup dan terlepas dari lilitan hutang.

Berikut ini adalah cara hidup tanpa berhutang, menurut Ustadz Khalid Basalamah ini seperti apa yang terdapat dalam hadist Rasulullah SAW berikut ini:

Baca Juga: Gubernur Jawa Tengah Salat Tarawih di Masjid Ar-Rahman Blitar, Ganjar Pranowo; Serasa Salat di Madinah

”Sesungguhnya Allah telah menjadikan rezekiku melalui panahku.” Dan beliau bersabda,

”Sekiranya kalian bertawakal kepada Allah dengan sebenar-benar tawakal, niscaya Allah memberimu rezeki sebagaimana yang diberikan-Nya kepada burung-burung yang berangkat pagi-pagi dalam keadaan lapar, dan pulang sore hari dalam keadaan kenyang.” (H.R Bukhari),

Ustadz Khalid mengatakan cara agar hidup tanpa berhutang yang lainnya adalah, bagi seseorang yang memiliki tekad dan niat yang kuat untuk tidak berhutang, maka jangan terbelenggu dengan banyaknya perkataan yang menyebutkan bahwa tidak akan bisa usaha atau berkembang besar tanpa berhutang.

"Seseorang yang berniat melunasi hutangnya, maka akan Allah bantu dan permudah sampai hutangnya terlunasi," ungkap Ustadz Khalid Basalamah, Dilansir dari kanal YouTube Islam Terkini pada Sabtu 16 April 2022.

Oleh sebab itu, jangan pernah putus asa terhadap hutang, dan bertawakal kepada Allah serta meminta bantuan dan perlindungannya agar dapat bisa membayar dan melunasi hutang walau sebanyak apapun.

Ibnu Majah pernah mengatakan sebagai berikut:

“Siapa saja yang memiliki hutang dan dia berniat melunasinya.” Lalu beliau membawakan hadits dari Ummul Mukminin Maimunah.


كَانَتْ تَدَّانُ دَيْنًا فَقَالَ لَهَا بَعْضُ أَهْلِهَا لاَ تَفْعَلِى وَأَنْكَرَ ذَلِكَ عَلَيْهَا قَالَتْ بَلَى إِنِّى سَمِعْتُ نَبِيِّى وَخَلِيلِى -صلى الله عليه وسلم- يَقُولُ « مَا مِنْ مُسْلِمٍ يَدَّانُ دَيْنًا يَعْلَمُ اللَّهُ مِنْهُ أَنَّهُ يُرِيدُ أَدَاءَهُ إِلاَّ أَدَّاهُ اللَّهُ عَنْهُ فِى الدُّنْيَا

Dulu Maimunah ingin berhutang. Lalu di antara kerabatnya ada yang mengatakan, “Jangan kamu lakukan itu!” Sebagian kerabatnya ini mengingkari perbuatan Maimunah tersebut. Lalu Maimunah mengatakan, “Iya. Sesungguhnya aku mendengar Nabi dan kekasihku shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, “Jika seorang muslim memiliki hutang dan Allah mengetahui bahwa dia berniat ingin melunasi hutang tersebut, maka Allah akan memudahkan baginya untuk melunasi hutang tersebut di dunia”. (HR. Ibnu Majah no. 2399.

Syaikh Al Albani mengatakan bahwa hadits ini shahih kecuali kalimat fid dunya –di dunia-)

Dari hadits ini ada pelajaran yang sangat berharga yaitu boleh saja kita berhutang, namun harus berniat untuk mengembalikannya.

Perhatikanlah perkataan Maimunah di atas. Juga terdapat hadits dari ‘Abdullah bin Ja'far, Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda sebagai berikut:

إِنَّ اللَّهَ مَعَ الدَّائِنِ حَتَّى يَقْضِىَ دَيْنَهُ مَا لَمْ يَكُنْ فِيمَا يَكْرَهُ اللَّهُ

“Allah akan bersama (memberi pertolongan pada) orang yang berhutang (yang ingin melunasi hutangnya) sampai dia melunasi hutang tersebut selama hutang tersebut bukanlah sesuatu yang dilarang oleh Allah.” (HR. Ibnu Majah no. 2400. Syaikh Al Albani mengatakan bahwa hadits ini shahih).***

Disclaimer: Artikel ini sudah pernah terbit sebelumnya di MapayBandung-Pikiran-Rakyat dengan Judul: Ungkap Cara Hidup Tanpa Hutang, Ustadz Khalid Basalamah: Allah yang Akan Mudahkan. Penulis-Hilma Rahmawati

Editor: Maya Atika


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah