Network
Dikutip Kendalku dari kitab Kasyifatus Saja ala Safinatin Naja yang ditulis oleh Syekh M Nawawi Banten, cara mengqadha hutang puasa pada ramadhan sebelumnya itu harus melihat alasannya terlebih dahulu.
Baca Juga: Jadwal Imsakiyah dan Buka Puasa Wilayah Sulawesi Selatan untuk Puasa Ramadhan 2022
Apabila dikarenakan sakit menahun hingga Ramadhan berikutnya, akan ada keringanan.
Sedangkan bagi orang yang memang lalai dan menunda-nunda hingga lupa, maka yang bersangkutan wajib mengqadha setelah Ramadhan yang telah tiba hingga selesai.
Kemudian, juga harus membayar fidyah sebesar satu mud setiap satu hari yang ditinggalkannya.
Diketahui, satu mud itu setara dengan 0,6 Kg atau 675 gram atau 6,75 ons beras.
Baca Juga: RAMADHAN 2022: 6 Makanan Favorit Rasulullah Untuk Berbuka Puasa Selain Kurma Apa Saja?
Fidyah sebesar satu mud beras untuk masyyarakat Indonesia dibayar sebagai denda untuk satu hari puasa yang ditinggalkan pada bulan Ramadhan.
Apabila Anda memiliki hutang lebih dari satu hari, maka tinggal dikalikan saja dengan jumlah puasa Ramadhan yang Anda tinggalkan.
Itulah cara mengqadha hutang puasa Ramadhan sebelumnya apabila pada Ramadhan 2022 ini anda masih memiliki hutang puasa, sebagaimana dikutip Kendalku dari NU Online.***
