”Dan bersegeralah kamu kepada ampunan dari Tuhanmu dan kepada surga yang luasnya seluas langit dan bumi yang disediakan untuk orang-orang yang bertakwa, (yaitu) orang-orang yang menafkahkan (hartanya), baik di waktu lapang maupun sempit, dan orang-orang yang menahan amarahnya dan memaafkan (kesalahan) orang. Allah menyukai orang-orang yang berbuat kebaikan”.
Baca Juga: 13 Rukun Shalat, Wajib Dikerjakan Agar Shalatnya Sah
Jadi Takwa versi Allah adalah 5 poin utama, yaitu:
- segera mohon ampun,
- sedekah baik ketika lapang maupun sempit,
- menahan amarah,
- memaafkan kesalahan orang, dan
- berbuat baik.
Sangat pantas memang kalau orang yang takwa sangat mulia di mata Allah.
Nabi Muhammad S.A.W menjadikan perintah Takwa sebagai rukun yang tidak bisa ditinggalkan di dalam khutbah, baik khutbah Jum’at maupun khutbah sholat hari raya.
Mengapa Takwa begitu diutamakan di dalam agama?
Karena takwa adalah ajaran Allah untuk manusia yang diwahyukan-Nya kepada seluruh Nabi-nabi-Nya sejak Nabi Adam a.s hingga Nabi Muhammad s.a.w.
Takwa adalah ajaran seluruh para Nabi, demikian yang diberitakan Allah di dalam Al-Quran surah An-Nisa’(4):131
”Dan kepunyaan Allah-lah apa yang di langit dan yang di bumi, dan sungguh Kami telah memerintahkan kepada orang-orang yang diberi kitab sebelum kamu dan (juga) kepada kamu; bertakwalah kepada Allah. Tetapi jika kamu kafir maka (ketahuilah), sesungguhnya apa yang di langit dan apa yang di bumi hanyalah kepunyaan Allah dan Allah Maha Kaya dan Maha Terpuji”.***