KENDALKU – Paslon nomor urut 3 Tino Indra Wardono dan Mukh Mustamsikin atau Paslon Tim mengaku akan mendatangkan investor agar Kawasan Industri Kendal beroperasi maksimal.
Debat Pilbup Kendal yang disiarkan virtual TVRI dan Youtube KPU Kendal pada Rabu 18 November 2020 pukul 19.00 WIB, mengupas terkait investasi yang ada di Kabupaten Kendal.
Tino mengakui jika investor yang masih sedikit di KIK karena adanya ketakutan investor berinvestasi di Kendal.
“Perlu revolusi birokrasi untuk mempermudah perizinan dan industri dan menjamin keamanan investor,” katanya.
Baca Juga: awasan Industri Kendal Minim Investasi, Dico: Permudah Kebijakan dan Buka Sekolah Vokasi
Tino juga akan mebenahi sarana dan prasarana agar investor mudah masuk.
Sementara, senada dengan pasangannya, Cawabup Mukh Mustamsikin menilai jika faktor keamanan menjadi jaminan investor masuk di KIK.
Di ketahui, sejak diresmikan pada 16 November 2016 lalu oleh Presiden Joko Widodo, sampai sekarang masih minim mendatangkan investasi.
Dari luas zona industri di Kendal 5109 hektar, baru termanfaatkan oleh KIK 1000 hektar, dengan ada 63 calon investor konfirmasi pembelian, namun baru hanya 15 yang operasional dan 15 lainnya dalam tahap konstruksi.