KENDALKU - Gubernur Jateng Ganjar Pranowo mengaku lemes hingga klenger jelang finish event Tour de Borobudur.
Ganjar Pranowo lemes karena melewati jalur terakhir Tour de Borobudur, tanjakan Nepal Van Java, yang mempunyai elevasi hingga 30 persen di lereng Gunung Sumbing, Dusun Butuh, Kaliangkrik, Magelang.
Berbeda dengan peserta Tour de Borobudur lain, Ganjar Pranowo dan istrinya mengawali start dari Polsek Kaliangkrik, yang jaraknya tak terlalu jauh, sekitar 10 km.
Baca Juga: Ganjar Pranowo dan Gibran Rakabuming Ikut Gowes Bersama Ratusan Peserta Event Tour de Borobudur
"Wah, kalau ini jalurnya bikin klenger betul. Nganti ndeprok (sampai lemes)," kata Ganjar usai sampai di garis finish, sebagaimana keterangan yang diterima Kendalku.
Ganjar Pranowo juga memuji para atlet lain yang berhasil finish.
"Atlet-atlet yang ikut dan berhasil finish emang top semuanya." Jelas Ganjar Pranowo.
Bahkan Ganjar Pranowo menyebut mereka mempunyai paru-paru empat.
"Paru-parunya empat mungkin ya, saya saja sudah kewalahan. Dari kepala keringatnya ngalir sendiri. Sooor," sambung Ganjar Pranowo.