Network
KENDALKU - Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo, tawarkan program desa kembar antara Jateng dan Papua.
Diketahui saat ini Ganjar Pranowo berada di Papua untuk menyuporteri atlet Jateng bertanding di PON XX Papua.
Ganjar Pranowo ditemui sejumlah aktivis kelompok Cipayung Papua di hotel tempatnya menginap pada Minggu 3 Oktober 2021.
Baca Juga: Ganjar Pranowo Terharu Saat Hadir di Pembukaan PON XX Papua 2021: Ini Dahsyat dan Luar Biasa
Sejumlah aktivis mahasiswa tersebut menyampaikan kepada Ganjar bahwa Papua dan Jawa Tengah itu bersaudara.
Kedatangan aktivis mahasiswa yang terdiri dari GMNI, PMII, PMKRI, HMI, GMKI dan BEM Universitas Cendrawasih itu tidak diduga oleh Ganjar.
Ganjar yang sedang sarapan pagi, segera menemui mahasiswa dan sambil ngopi terlibat obrolan gayeng antara keduanya.
"Kalian kuliah belum masuk kan? Terus aktivitas sehari-hari apa? Tidur sajakah? Pantas itu perutnya besar," canda Ganjar pada salah satu aktivis mahasiswa, sesuai dengan informasi yang diperoleh Kendalku.
Sambil ngobrol, Ganjar tak lupa membuat guyonan agar suasana tidak tegang.
"Ketika beliau datang ke sini, ini momentum bagi kami berjumpa dan sharing ide, masukan dan gagasan dari beliau pada kami untuk membangun Jayapura ini," ujar Ricky Bofra, ketua GMNI Jayapura.
Ricky Bofra mengatakan bahwa mereka sengaja menemui Ganjar untuk berdiskusi. Sosok Ganjar menurutnya adalah salah satu pemimpin yang berprestasi dan disukai oleh banyak rakyat.
Tak hanya membangun Jateng, Ganjar Pranowo dinilai banyak menginspirasi pemuda di Indonesia.
" Kami teman-teman di Jayapura dan bersama saudara kita di Jawa Tengah, kami tetap bersaudara, salam satu Indonesia," jelas Ricky.
Ricky mengapresiasi ide Ganjar untuk membentuk desa kembar antara Jateng dan Papua. Ia berharap persaudaraan Jateng dan Papua terus berlanjut untuk Indonesia.
Mahfud, Ketua PMII Jayapura mengatakan bahwa Papua adalah miniatur Indonesia. Mahfud adalah keturunan Madura yang tinggal di Papua.
"Kami ini simbol miniatur NKRI, meskipun kami berbeda tapi perbedaan suku ras agama tidak membuat kami terpecah belah," ujar Mahfud.
Ganjar memberikan banyak masukan kepada aktivis mahasiswa pada kesempatan tersebut.
Aktivis mahasiswa diajak Ganjar untuk masuk ke wilayah kreatif dan konkret dalam membantu masyarakat.
Banyak hal yang bisa dilakukan oleh aktivis mahasiswa di tengah pandemi seperti saat ini.
Aktivis mahasiswa diminta Ganjar untuk membantu meningkatkan ekonomi kreatif Papua yang sangat bagus. Selain itu juga membantu persoalan kesehatan, ekonomi, pendidikan, sosial, budaya dan lainnya.
"Meski kecil, tapi apa yang dilakukan kawan-kawan ini mesti solutif. Tidak perlu hal besar, kecil tidak apa-apa yang penting bermanfaat. Bisa mengembangkan ekonomi kreatif di sini, peningkatan pariwisata dan lainnya," tegasnya.
Ganjar mengatakan telah menawarkan program desa kembar antara Jateng dengan Papua.
Ganjar Pranowo berharap program desa kembar antara Jateng dan Papua itu dikawal oleh para aktivis mahasiswa ini agar bisa berjalan.***
