Network
KENDALKU - Gubernur Jawa Tengah (Jateng) Ganjar Pranowo mengapresiasi Kementerian Agraria Tata Ruang, dan Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN).
Menurut Ganjatr Pranowo, komitmen pemerintah ATR/BPN pusat dalam memberantas mafia tanah.
Hal itu disampaikan Ganjar Pranowo saat menjadi inspektur upacara dalam rangka peringatan Hari Agraria dan Tata Ruang Nasional 2021 di halaman Kantor Wilayah ATR/BPN Jawa Tengah, Semangat Jumat 24 September 2021.
Menurut informasi yang didapatkan Kendalku, Ganjar Pranowo mengaku merasa bergetar saat membacakan amanat menteri ATR/BPN dalam upacara tersebut.
Terdapat dua keseriusan yang ditonjolkan dalam amanat yang dibacakan Ganjar Pranowo.
Pertama, sisi pelayanan yang cepat dan terbuka, termasuk UU Cipta Kerja dalam mendukung kemudahan usaha. Kedua, tentunya terkait keseriusan memberantas mafia tanah.
"Sebagai orang yang membacakan, saya ikut bergetar. Ada keseriusan yang ditonjolkan di sana. Pertama sisi pelayanan, Peran ATR/BPN ini tinggi seperti memudahkan izin dan memberikan pelayanan cepat termasuk layanan ruang untuk usaha. Kedua keseriusan memberantas mafia tanah," kata Ganjar Pranowo.
Baca Juga: Jokowi dan Ganjar Pranowo Kunjungi Vaksinasi Door To Door di Cilacap, Bagikan Kaos dan Roti
Selain itu, Ganjar Pranowo juga menyampaikan terdapat perubahan besar dan cepat terkait pelayanan di ATR/BPN.
"Informasi ini harus diberikan kepada masyarakat bahwa kalau mau mengurus gampang. Dulu kantor paling gelap itu ART/BPN. Semua urusan tidak kelihatan 'peteng ndhedet' bahasanya. Tapi sekarang terang benderang karena semua di-disclosed, dibuka, dan masyarakat bisa melihat dengan baik. Layanan makin cepat dan mudah," terangnya.
Dukungan memberantas mafia tanah juga sempat disampaikan Ganjar Pranowo, tepat usai acara penyerahan sertifikat redistribusi tanah objek agraria, yang diberikan Presiden RI Joko Widodo kepada paguyuban tani Jawa Tengah pada Rabu 22 September 2021.
"Betul, saat ini masih banyak kejadian hak atas tanah seseorang hilang karena ada kekuatan yang mengambil alih dengan cara apapun. Sekali lagi apapun caranya, apalagi itu tekanan, administrasi, dan tidaj juga mempengaruhi kawan BPN. Banyak sekali caranya. Komitmen itu bagus, bahkan presiden tadi jelas menyampaikan, polisi tindak langsung (mafia tanah)," imbuh Ganjar Pranowo.
Demikian artikel mengenai Gubernur Jateng Ganjar Pranowo yang mengapresiasi pemerintah ATR BPN dalam memberantas mafia tanah.***
