Sidak di SMKN 1 Tengaran Ganjar Pranowo Temukan 3 Pelanggaran: Perbaiki Sekarang atau Kembali Daring!

- 24 September 2021, 14:00 WIB
Sidak di SMKN 1 Tengaran Ganjar Pranowo Temukan 3 Pelanggaran: Perbaiki Sekarang atau Kembali Daring!
Sidak di SMKN 1 Tengaran Ganjar Pranowo Temukan 3 Pelanggaran: Perbaiki Sekarang atau Kembali Daring! /Dok Humas Prov Jateng

KENDALKU - Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo melakukan sidak di SMKN 1 Tengaran Jumat 24 September 2021.

Ganjar Pranowo melakukan sidak di beberapa sekolah di Kabupaten Semarang yang menggelar Pembelajaran Tatap Muka (PTM).

SMKN 1 Tengaran adalah salah satu sekolah yang menggelar PTM yang disidak oleh Ganjar Pranowo.

Baca Juga: Jokowi dan Ganjar Pranowo Kunjungi Vaksinasi Door To Door di Cilacap, Bagikan Kaos dan Roti

Ganjar Pranowo menemukan 3 pelanggaran yang dilakukan pihak SMKN 1 Tengaran dalam menggelar PTM.

Saat melakukan perjalanan ke Klaten, Ganjar melihat ada banyak anak sekolah yang melanggar prokes ketika di Tengaran. Bahkan mereka berboncengan sepeda motor tanpa mengenakan helm dan masker.

Ganjar meminta untuk berhenti dan mencarikan sekolah di daerah Tengaran.

Ganjar Pranowo kemudian berhenti di SMK N 1 Tengaran. Ketika sampai di depan gerbang SMKN 1 Tengaran Ganjar melihat banyak anak sekolah yang berkerumun dan melanggar prokes.

Baca Juga: Ganjar Pranowo Perintahkan 5 Kabupaten Ini Supaya Bisa Percepat Vaksinasi: Beegitu Dapat, Habiskan!

"Ayo jangan berkerumun, jaga jarak. Sudah diajari protokol kesehatan apa belum sama gurunya?," tegur Ganjar pada sejumlah siswa.

Haris Wahyudi, yang diketahui sebagai Kepala Sekolah SMKN 1 Tengaran terkejut melihat Ganjar Pranowo tiba-tiba datang ke sekolahnya.

Dengan sigap Haris pun mendampingi Ganjar untuk melihat PTM di SMKN 1 Tengaran.

"Sudah PTM pak? Gimana pelaksanaannya, sudah berjalan aman," tanya Ganjar pada Haris.

Haris pun mengatakan bahwa SMKN 1 Tengaran telah menjalankan prokes dengan baik.

Berbeda dengan yang diucapkan Haris, Ganjar justru banyak melihat pelanggaran ketika melihat pembelajaran di ruang kelas yang sedang berlangsung.

Ganjar menemukan guru yang melepas maskernya ketika mengajar, siswa yang duduk berdua sambil mengobrol tanpa memakai masker, dan ada siswa yang sedang praktek tanpa menjaga jarak.

Totalnya Ganjar menemukan 3 pelanggaran yang dilakukan ketika SMKN 1 Tengaran melaksanakan PTM.

"Itu pak, sudah melihat kan kesalahannya. Ayo sekarang mau apa? Sebenarnya njenengan siap apa tidak melaksanakan PTM. Kalau siap ya jangan sampai seperti ini. Tadi di luar juga saya lihat, ada anak-anak yang pulang sekolah naik motor bonceng tiga dan semuanya tidak pakai masker lho," tegur Ganjar pada kepala sekolah.

Ganjar meminta kepada kepala sekolah, guru, dan pegawai untuk melakukan evaluasi dan menggelar rapat. Hasil rapat akan disampaikan pada Ganjar ketika sore hari.

Ganjar juga mengingatkan kepada Kepala Sekolah untuk tetap mematuhi protokol kesehatan dalam melaksanakan PTM, agar tidak terjadi seperti yang di Purbalingga.

Ganjar juga menegaskan kepada kepala Sekolah SMKN 1 Tengaran untuk tetap melaksanakan protokol kesehatan ketika PTM. Apabila SMKN 1 Tengaran tidak memperbaikinya sekarang maka Ganjar menyarankan untuk kembali Daring.

Selain itu Ganjar meminta untuk sekolahan membuat Satgas Covid yang bertugas melakukan random tes secara berkala.

Setelah melakukan sidak di SMK N 1 Tengaran, Ganjar Pranowo juga melakukan sidak di SMPN 2 Tengaran yang lokasinya persis di depan SMKN 1 Tengaran.

Namun, Ganjar hanya mendapati guru dan pegawai karena kegiatan PTM telah berakhir dan siswa sudah pulang ke rumah.

Ganjar mewanti-wanti agar guru dan pegawai menjaga protokol kesehatan ketika melakukan PTM.

"Tolong dijaga prokesnya ya, jangan lelah mengedukasi anak-anak untuk ketat protokol kesehatan. Guru-guru juga tidak boleh abai. Mari jaga anak-anak kita agar tetap sehat," ujar Ganjar.

Ganjar Pranowo akan terus melakukan sidak ke beberapa sekolah yang ada di Jawa tengah. Ganjar berharap semua sekolah yang melaksanakan PTM tetap menjaga protokol kesehatan.***

Editor: Risco Ferdian


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah