Baca Juga: Beri Pertanyaan Menggelitik, Ganjar Pranowo Hampir Dipukul dengan Tongkat Kakek Soyo
Gubernur Jateng itu juga ingin menanyakan, apakah dari sisi kelembagaan, regulasi, metode atau metodologi, sampel dan lainnya.
"Saya juga tanya hasil yang sudah pernah dicapai pada fase pertama, tapi belum bisa dijawab. Mudah-mudahan pekan depan sudah ada laporannya," tegasnya.
Ditanya soal permasalahan yang dihadapi dalam pengembangan Vaksin Nusantara, Ganjar Pranowo mengatakan tidak tahu. Dirinya hanya mengikuti dari pemberitaan yang ada.
"Kalau masalahnya apa, ya saya tidak tahu. Apakah di izin, apakah di metode saya tidak tahu. Justru ketika saya nonton televisi lihat di berita prosesnya jalan lagi di RSPAD, lho berati tidak ada masalah, terus apa yang kemarin ramai-ramai," terangnya.
Baca Juga: Kalau Sayang Keluarga, Jangan Mudik Lebaran 2021! Begini Himbauan Serdik Hary Ardianto
Untuk itu, dirinya mengundang tim peneliti Vaksin Nusantara untuk mendapat laporan itu.
Sebab, Jateng menjadi tempat pengembangan Vaksin Nusantara itu, sehingga Ganjar Pranowo merasa berkepentingan untuk mendapatkan laporan.
"Jadi saya harus tahu progresnya. Kalau tidak tahu nanti bagaimana saya menjelaskan. Selama ini kan saya belum pernah dapat laporannya, maka saya undang agar bisa mendapat reportnya, biar tidak menjadi kontroversi dan jangan sampai ada nuansa politiknya yang justru mengemuka," terangnya.
Sejumlah persoalan lanjut dia harus segera diselesaikan. Apalagi saat ini, Indonesia sedang membutuhkan vaksin banyak dalam rangka menghadapi pandemi.