Network
KENDALKU - Gubernur Jateng, Ganjar Pranowo mengungkapkan bahwa Jateng terpilih jadi percontohan Paskibraka Nasonal. Karena itu, Ganjar Pranowo menggandeng BPIP agar seleksinya lengkap.
Gubernur Jateng, Ganjar Pranowo mengungkapkan bahwa kerja sama dengan BPIP untuk memberikan materi penguatan ideologi Pancasila dalam seleksi Paskibraka.
Selain itu, Gubernur Jateng, Ganjar Pranowo mengungkapkan bahwa seleksi Paskibraka juga menggandeng satgas Covid-19 dan Dinas Kesehatan.
Baca Juga: Kode Redeem ML Mobile Legends Minggu 11 April 2021, Dapatkan Diamond Gratis!
Baca Juga: Kode Redeem PUBG Terbaru Hari Ini 11 April 2021 Update dari Battle Royale!
Baca Juga: Resmikan Gedung Baru di Ponpes Salafiyah Tajul Falah Banten, ini Pesan Kapolri Listyo Sigit
Berdasarkan informasi yang diterima Kendalku, Jateng merupakan provinsi yang pertama kalinya menjadi percontohan Pasukan Pengibar Bendera Pusaka atau Paskibraka tingkat nasional, di antara provinsi lainnya di Indonesia.
"Kita kemarin sudah putuskan dengan Dinporapar untuk memulai seleksi Paskibraka," kata Ganjar Pranowo pada Sabtu, 10 April 2021.
Gubernur Jateng menambahan, seleksinya tidak seperti tahun-tahun sebelumnya. Tapi seleksinya ingin lengkap.
"Maka kemarin kita kerja sama dengan BPIP agar disamping kesamaptaan ada ideologi," kata Ganjar Pranowo.
Baca Juga: Awesome! Ini 4 Tips Content Hacks Pakai Samsung Galaxy A32, A53, dan A72
Baca Juga: Gelar ICX BMX National Championship, Kapolri: Semoga Ada Atlet Indonesia yang Siap Berlaga di Tokyo
Baca Juga: Manfaat Ikut Majelis Ilmu dari Ustaz Ismain Hatta, Penuh Keutamaan!
Ganjar menjelaskan, kerja sama dengan Badan Pembinaan Ideologi Pancasila atau BPIP bertujuan untuk memberikan materi penguatan ideologi Pancasila dalam proses seleksi anggota Paskibraka.
Selain itu, kata Ganjar, bentuk kerja sama ini sekaligus bisa menjadi percontohan proses seleksi Paskibraka tingkat provinsi di Indonesia.
"Ini yang kita lakukan bersama BPIP. Saya ucapkan terima kasih kepada BPIP. mudah-mudahan model kerja sama yang pertama ini bisa berlanjut," jelasnya.
Gubernur Jateng mengungkapkan bahwa selain menggandeng BPIP, proses seleksi Paskibraka tingkat provinsi tahun ini juga akan melibatkan Dinas Kesehatan dan Satgas Covid-19.
Hal itu, katanya, mengingat saat ini masih dalam masa pandemi. Proses seleksi ini juga sebagai bentuk adaptasi dengan kebiasaan baru pada masa pandemi.
"Untuk teknis, semua kita libatkan karena prokesnya ketat sekali," ucap Ganjar.
Dia menyimpulkan, seleksi tetap kita laksanakan sambil membiasakan agar selalu ada adaptasi kebiasaan baru.
Ganjar Pranowo merinci, di antara kawan-kawan yang mengikuti proses event ini kan memang juga tidak banyak.
"Maka kendali kita minta dilakukan oleh panitia seleksi dengan baik," katanya.
Itulah tanggaoan Gubernur Jateng, Ganjar Pranowo ketika Jateng terpilih jadi percontohan Paskibraka nasional.
Pihaknya menggandeng BPIP agar seleksinya lengkap dengan ideologi Pancasila.***
