Dico Ganinduto dan Kepala DPUPR Kendal Kunjungi Lokasi Banjir di Patebon

- 30 Januari 2021, 10:01 WIB
Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) Kabupaten Kendal, Sugiono bersama Calon Bupati Kendal terpilih Dico Ganinduto mengunjungi Desa Bangunsari dan Desa Lanji Kecamatan Patebon, Jumat pagi 29 Januari 2021.
Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) Kabupaten Kendal, Sugiono bersama Calon Bupati Kendal terpilih Dico Ganinduto mengunjungi Desa Bangunsari dan Desa Lanji Kecamatan Patebon, Jumat pagi 29 Januari 2021. /Pemkab Kendal/

KENDALKU – Bupati Kendal terpilih Dico Ganinduto dan Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) Kabupaten Kendal, Sugiono mengunjungi lokasi banjr yang berada di Desa Lanji Kecamatan Patebon.

Kunjungan ke lokasi banjir tersebut dilakukan oleh Dico Ganinduto dan Sugionno pada Jumat pagi 29 Januari 2021.

Camat Patebon, Mugiyono, dan Kepala Desa setempat beserta para perangkatnya turut mendampingi dalam meninjau lokasi banjir tersebut.

Banjir di Desa Bangunsari ini disinyalir akibat luapan air dari Kalibodri, dan kondisi tanggul kritis di Desa Lanji.

Baca Juga: Fix! Kemnaker Belum Bisa Lanjutkan Bantuan Subsidi BLT BPJS Ketenagakerjaan Termin 3 Tahun 2021

Sugiono juga mengatakan, bahwa tahun ini akan ada perbaikan tanggul di Desa Lanji.

"Tahun ini tanggul Desa Lanji mendapatkan anggaran 4,5 miliar dari Provinsi Jawa Tengah untuk perbaikan tanggul," ujarnya.

Untuk ke depannya, Pemerintah Kabupaten Kendal sudah memilki rencana pembangunan Bendungan Kali Bodri dari Pemerintah Pusat yang sudah dilakukan kajian Land Acquisition and Resetlement Action Plan (LARAP) pada tahun 2020, Detail Engineering Design (DED) dan pembebasan lahan di tahun 2021, dan di tahun 2022-2023 adalah pelaksanaan fisiknya.

Baca Juga: Tidak Tayang Drakor The Penthouse, Jadwal Acara TRANS TV Sabtu 30 Januari 2021

Baca Juga: Jadwal Liga Inggris Malam Ini, Ada Big Match Arsenal vs Manchester United

"Pembangunan Bendungan Bodri sudah dijadwalkan akan selesai 2 tahun lagi, yaitu di tahun 2023," tambahnya.

Sugiono menyampaikan, selama ini terkait dengan adanya banjir itu penyebabnya dari luapan air Kalibodri, sedangkan untuk Kalibodri kewenangannya ada di Pemerintah Provinsi Jawa Tengah, maka pihaknya hanya turun menangani saat darurat dan terjadi banjir.

Ia berharap dengan adanya pembangunan Bendungan Bodri nantinya dapat mengurangi debit air yang ada di sungai Bodri, sehingga akan mengurangi potensi banjir khususnya di Kecamatan Patebon dan sekitarnya.

Sementara itu, Calon Bupati Kendal terpilih Tahun 2020 dalam kesempatan itu mengatakan, untuk kedua kalinya dalam dua minggu terakhir ini, ia mendapatkan kabar banjir di berbagai titik di Kabupaten Kendal, dan segera mendatangi lokasi untuk memastikan kondisi yang ada.

Baca Juga: Jadwal Bundesliga di NET TV Hari ini Sabtu 30 Januari Bayern Muenchen vs Hoffenheim

Baca Juga: Jadwal Acara ANTV Hari Ini Sabtu 30 Januari, Jangan Lewatkan Chandra Nandini

"Ternyata, banjir disebabkan oleh banyak faktor. Utamanya karena curah hujan dan laut pasang yang sangat memprihatinkan," ujar Dico.

Ia juga mengatakan, penanganan banjir di Kabupaten Kendal perlu ditangani dari hulu hingga hilir. Karena keduanya saling berhubungan. Selain itu, kewaspadaan juga perlu ditingkatkan agar tidak terjadi korban jiwa.

"Ke depannya pembenahan infrastruktur sangat perlu untuk dilakukan. Kerjasama antara pemerintah pusat, provinsi dan Kabupaten Kendal juga perlu untuk ditingkatkan demi terciptanya kesejahteraan rakyat," kata Dico. ***

Editor: Ade Lukmono

Sumber: Pemkab Kendal


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah