Network
KENDALKU - Melalui serial Squid Game, Korea Utara sindir Korea Selatan sebagai kapitalis kejam dan menyedihkan.
Popularitas serial Netflix yakni Squid Game membuat Korea Utara menyindir Korea Selatan, sebagai kapitalis kejam dan menyedihkan.
Gambaran realitas tentang kejamnya kapitalisme diserukan Korea Utara terhadap Korea Selatan melalui serial Squid Game.
Popularitas serial Netflix yakni Squid Game membuat Korea Utara menyindir Korea Selatan, sebagai kapitalis kejam dan menyedihkan.
Gambaran realitas tentang kejamnya kapitalisme diserukan Korea Utara terhadap Korea Selatan melalui serial Squid Game.
Baca Juga: 6 Film Bertemakan Survival Mirip Squid Game ini Wajib Anda Tonton
Selain itu Korea Utara juga dengan pedas mengkritik bagaimana menyedihkannya masyarakat Korea Selatan melalui drama Squid Game tersebut.
Serial Squid Game sesi pertama, ditayangkan melalui jaringan Netflix sebanyak sembilan episode sejak 17 September 2021.
Premis serial Squid Game yakni sekumpulan orang mengikuti permainan anak-anak, namun dengan taruhan nyawa.
Siapa yang berhasil bertahan hingga akhir, akan mendapatkan uang senilai US$ 38 juta.
Selain itu Korea Utara juga dengan pedas mengkritik bagaimana menyedihkannya masyarakat Korea Selatan melalui drama Squid Game tersebut.
Serial Squid Game sesi pertama, ditayangkan melalui jaringan Netflix sebanyak sembilan episode sejak 17 September 2021.
Premis serial Squid Game yakni sekumpulan orang mengikuti permainan anak-anak, namun dengan taruhan nyawa.
Siapa yang berhasil bertahan hingga akhir, akan mendapatkan uang senilai US$ 38 juta.
Baca Juga: Sebelum Nonton Series Film Netflix Squid Game, Simak Fakta Tersembunyi di dalamnya!
Menariknya, serial tersebut menyajikan drama akan sejumlah karakter yang bervarian.
Serial yang dikreasi oleh Hwang Dong-hyuk tersebut, sukses besar dan menjadi tayangan Netflix nomor satu di 90 negara.
Korea Utara melalui situs Arirang Meari menyebutnya sebagai realitas menyedihkan dari masyarakat Korea Selatan yang kejam, dikutip Kendalku dari TMZ.
Dalam pandangannya, situs Korea Utara tersebut mengklaim bahwa serial Squid Game mendapatkan popularitas, karena mengekspos kultur kapitalisme Korea Selatan.
Serial Squid Game dalam pandangan Arirang Meari, menunjukkan bahwa uang adalah yang terpenting.
Lebih lanjut situs tersebut menyatakan bahwa korupsi dan bajingan tidak bermoral adalah hal yang biasa.
Situs tersebut dilaporkan mengutip dari seorang kritikus Korea Selatan yang tidak disebutkan namanya dengan pandangan:
"Masyarakat yang tidak setara di mana orang-orang yang tidak punya uang diperlakukan seperti bidak catur untuk orang kaya."
Lebih lanjut, Arirang Meari tidak senang dengan narasi serial Squid Game dengan komentar:
"Kisah tersebut membuat orang menyadari kenyataan menyedihkan dari masyarakat Korea Selatan yang kejam, bahwa manusia didorong ke dalam persaingan ekstrem dan kemanusiaan mereka sedang musnah."
Dilaporkan bahwa Korea Utara memungut denda yang besar dan bahkan ancaman penjara, kepada siapa pun yang ketahuan menonton konten Korea Selatan.
Pada awal tahun 2021, situs tersebut juga pernah berkomentar bahwa bintang K-pop adalah "budak" perusahaan yang menjalani "kehidupan menyedihkan" di Korea Selatan.***
Menariknya, serial tersebut menyajikan drama akan sejumlah karakter yang bervarian.
Serial yang dikreasi oleh Hwang Dong-hyuk tersebut, sukses besar dan menjadi tayangan Netflix nomor satu di 90 negara.
Korea Utara melalui situs Arirang Meari menyebutnya sebagai realitas menyedihkan dari masyarakat Korea Selatan yang kejam, dikutip Kendalku dari TMZ.
Dalam pandangannya, situs Korea Utara tersebut mengklaim bahwa serial Squid Game mendapatkan popularitas, karena mengekspos kultur kapitalisme Korea Selatan.
Serial Squid Game dalam pandangan Arirang Meari, menunjukkan bahwa uang adalah yang terpenting.
Lebih lanjut situs tersebut menyatakan bahwa korupsi dan bajingan tidak bermoral adalah hal yang biasa.
Situs tersebut dilaporkan mengutip dari seorang kritikus Korea Selatan yang tidak disebutkan namanya dengan pandangan:
"Masyarakat yang tidak setara di mana orang-orang yang tidak punya uang diperlakukan seperti bidak catur untuk orang kaya."
Lebih lanjut, Arirang Meari tidak senang dengan narasi serial Squid Game dengan komentar:
"Kisah tersebut membuat orang menyadari kenyataan menyedihkan dari masyarakat Korea Selatan yang kejam, bahwa manusia didorong ke dalam persaingan ekstrem dan kemanusiaan mereka sedang musnah."
Dilaporkan bahwa Korea Utara memungut denda yang besar dan bahkan ancaman penjara, kepada siapa pun yang ketahuan menonton konten Korea Selatan.
Pada awal tahun 2021, situs tersebut juga pernah berkomentar bahwa bintang K-pop adalah "budak" perusahaan yang menjalani "kehidupan menyedihkan" di Korea Selatan.***
