Pemimpin Korut, Kim Jong Un: Perkuat Senjata Nuklir Hanya Untuk Pertahanan Kami Sendiri

28 April 2022, 22:33 WIB
Kim Jong Un: Perkuat Senjata Nuklir Hanya Untuk Pertahanan Kami Sendiri //KCNA via REUTERS

KENDALKU – Pemimpin Korea Utara Kim Jong Un mengatakan negaranya memperkuat senjata nuklir hanya untuk pertahanan negara sendiri.

Ini mengisyaratkan bahwa senjata nuklir Korea Utara hanya untuk pertahanan negara jika ada ancaman dari luar.

Kim Jong Un mengatakannya usai uji coba Rudal Balistik Antar Benua milik Korea Utara pada peringatan 90 tahun berdirinya Tentara Revolusioner Rakyat Korea Utara.

"Kita akan terus mengambil langkah-langkah untuk memperkuat dan mengembangkan kemampuan nuklir negara kita dalam kecepatan paling cepat," ujar Kim Jong-Un seperti dikutip dari transkrip yang dirilis rfa.org pada Rabu 27 April 2022.

Baca Juga: Elon Musk Akhirnya Akuisisi Saham Twitter Senilai 635 Triliun

Pemimpin Korea Utara Kim Jong Un pada hari Senin 25 April 2022 berjanji untuk meningkatkan program senjata nuklirnya dan mengatakan senjata itu dapat digunakan dalam situasi perang apa pun.

Saat dirinya menyaksikan parade militer besar-besaran yang memamerkan rudal balistik antarbenua (ICBM) Pyongyang di Alun-alun Kim Il-Sung di Pyongyang.

Korea Utara kini diketahui berada di bawah rentetan sanksi internasionalnya terkait program senjata nuklirnya.

Negosiasi berulang kali untuk meyakinkan Kim Jong-Un mengakhiri program nuklir Korea Utara tidak pernah membuahkan hasil apapun. Kini Korea Utara semakin gencar.

Baca Juga: BREAKING NEWS! Elon Musk Resmi jadi Pemilik Sah Twitter Usai Beli Perusahaan Twitter Secara Tunai mengembangkan senjata nuklirnya.

Kim Jong Un menekankan perlunya memperkuat kemampuan militer Korea Utara dengan penekanan pada pengembangan senjata nuklir dan membuat Seoul dan Washington kini khawatir.

“Secara khusus, kekuatan nuklir, simbol kekuatan nasional kita dan inti kekuatan militer kita, harus diperkuat baik dari segi kualitas dan skala” ungkap Kim Jong Un dilansir dari rfa.org

“Sehingga mereka dapat melakukan kemampuan tempur nuklir dalam situasi perang apa pun, sesuai dengan tujuan. dan misi operasi yang berbeda dan dengan berbagai cara” tambah Kim Jong Un.

Acara tersebut memperingati 90 tahun berdirinya Tentara Revolusi Rakyat Korea (KPRA) yang didirikan oleh pendiri negara itu Kim Il Sung yang melancarkan serangan gerilya terhadap tentara Jepang di dalam dan sekitar semenanjung Korea.

Kim Il Sung adalah pendiri Negara Republik Korea Utara juga Kakek dari Kim Jong Un.

“Nuklir kami tidak pernah dapat dibatasi pada misi tunggal pencegah perang bahkan pada saat situasi yang tidak kami inginkan sama sekali tercipta di tanah ini,” kata Kim Jong Un.

“Jika ada kekuatan yang mencoba melanggar kepentingan fundamental negara kita, kekuatan nuklir kita harus secara tegas menyelesaikan misi kedua yang tidak terduga” ucap Kim Jong Un menambahkan.

Pejabat di Washington dan Seoul mengatakan bahwa aktivitas di lokasi uji coba nuklir Korea Utara mungkin mengindikasikan bahwa Pyongyang sedang bersiap untuk melanjutkan tes di sana.

Dan uji coba senjata Nuklir Korea Utara inilah yang membuat pejabat di Washington dan Barat was-was. ***

 

Editor: Risco Ferdian

Sumber: RFA

Tags

Terkini

Terpopuler