KENDALKU- Kasus kematian Tangmo Nida masih menjadi misteri hingga beredar opini tentang penyebab kematian artis Thailand itu.
Memang saat ini dikutip dari Bangkok Post bahwa Polisi Thailand masih menyelidiki perkembangan terkait kasus kematian Tangmo Nida.
Tentu dari hasil otopsi mayat Tangmo Nida, Polisi Thailand menemukan beberapa bukti luka yang bisa menggiring kepada penyebab kematian Tangmo Nida.
Beberapa hari kemarin Polisi Thailand juga sudah memanggil 29 saksi untuk dimintai keterangan dari penyebab kematian Tangmo Nida.
Baru-baru ini beredar video viral di Twitter terkait penyebab kematian Tangmo Nida.
Yakni video penyiksaan sosok yang diduga Tangmo Nida oleh beberapa orang.
Baca Juga: Buruan Ajukan KPR Murah, Margin mulai setara 1,11 Persen dan berhadiah tabungan e-mas
Terlihat sosok tersebut disiksa di atas kapal, sebelum akhirnya jatuh ke sungai.
Adapun video yang beredar dan viral di Twitter tersebut membuat masyarakat terutama fans Tangmo Nida semakin yakin bahwa kematian artis Thailand itu bukanlah karna kecelakaan.
Seperti rekaman detik -detik Tangmo Nida akan dibunuh di atas kapal itu.
Terlihat dalam video yang diunggah oleh akun @vanessakendrick16 yang memperlihatkan penyiksaan terhadap sosok wanita yang diduga Tangmo Nida.
Diketahui video tersebut berjudul "Terungkap detik -detik Suara Tangmo Nida disiksa dengan 5 temannya".
Meski tidak terlihat begitu jelas, namun terdengar suara keras yang meminta tolong beberapa kali.
Kemudian beredar juga video mengenai penyebab kematian Tangmo Nida yang dipukul pakai botol wine.
Akhirnya beberapa video tersebut relevan dengan analisa Dosen Universitas Chulalongkorn Thailand Anjas Asmara.
Dalam video Dosen tersebut menjelaskan bahwa hasil dari otopsi Polisi Thailand saat ini masih terus dikembangkan.
Meski sementara ini belum dapat dipastikan bahwa penyebab kematian Tango Nida adalah karena pembunuhan.
Hasil tersebut kontradiktif dengan isu yang selalu beredar di media termasuk Twitter.
Banyaknya video viral yang menunjukkan dugaan adanya aksi pembunuhan dalam kematian Tangmo Nida tentu berbanding terbalik dengan hasil penyidikan Polisi Thailand.
Kendati demikian, namun masyarakat Thailand tetap menduga bahwa kematian Tangmo Nida akibat aksi pembunuhan.
Misalnya pernyataan yang menurut Anjas Asmara setelah melakukan konsultasi dengan dokter Thailand menyebut bahwa luka di paha Tangmo Nida sangat diragukan kalau itu bekas baling-baling.
Dia mengatakan bahwa jika luka baling-baling bekasnya tidak seperti itu.***