Syekh Ali Jaber Sebut Dosa Ini Lebih Dahsyat Dari Zina dan Riba: Pelakunya Tak Akan Mendapat Ampunan Allah

- 27 Agustus 2021, 09:00 WIB
Syekh Ali Jaber Sebut Dosa Ini Lebih Dahsyat Dari Zina dan Riba: Pelakunya Tak Akan Mendapat Ampunan Allah
Syekh Ali Jaber Sebut Dosa Ini Lebih Dahsyat Dari Zina dan Riba: Pelakunya Tak Akan Mendapat Ampunan Allah /Tangkap layar Youtube.com/Muslim - saluran dakwah

Sykh Ali Jaber menyebut bahwa seseorang tak akan bisa langsung merujuk ke arah zina, namun ia akan melalui proses dari awal.

"Pasti ada proses yang membuat hati kita cenderung kepada zaina, pandangan mata, telinga mendengar, lidah berbicara," tutur almarhum Syekh Ali Jaber sebagaimana dilansir Kendalku dari YouTube Al-Fazza Media yang diunggah pada 16 Maret 2021.

Menurutnya, jika hal itu diteruska setiap hari, maka akan menjerumuskan dan berpotensi besar menjadi perzinaan.

Syekh Ali Jaber mengatakan bahwa wanita dan laki-laki yang tak memiliki hubungan keluarga atau belum dihalalakan secara akad nikah, maka hubungan mereka masuk dalam kategori zina.

"Jangankan berzina sampai pada tahap melakukan hubungan intim, memandangi sesuatu yang haram saja kata Nabi SAW sudah termasuk dalam zina mata," imbuh Syekh Ali Jabeer.

Selain itu, Syekh Ali Jaber meyebut perbuatan yang mengundang dosa besar lain, yaitu riba.

Menurut Syekh Ali Jaberr, riba akan mengundang dosa besar karena ada bunga yang ditetapkan saat meminjam uang.

Akan tetapi, kata Syekh Ali Jaber, baik zina maupun riba tetap dapat diampuni oleh Allah SWT dengan syarat sungguh-sungguh bertaubat.

Namun, ada salah satu dosa yang tak akan diampuni oleh Allah SWT, bahkan Allah tak akan ma memberi hidayah kepada orang yang melakukannya.

"Semua orang dapat diampuni oleh Allah dosanya, apapun dosa kita, dosa zina, dosa riba, dosa sihir, sering bolak-balik ke tukang dukun, semua apapun perilaku kita dengan syarat taubat. Kalau taubat pasti diampuni Allah SWT," tutur almarhum Syekh Ali Jaber.

Halaman:

Editor: jfqcdiktywufxywqil

Sumber: YouTube 'Al-Fazza Media


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah