KENDALKU - Umi Afif, wanita yang mengaku menjadi korban investasi bodong orangtua Atta Halilintar, Lenggogeni Faruk mulai angkat bicara.
Sebelum memutuskan berinvestasi kepada ayah Atta Halilintar, Umi Afif mengatakan jika dirinya sempat ragu dan memiliki firasat buruk.
Ternyata apa yang dirasakan Umi Afif terhadap ajakan investasi ayah Atta Halilintar benar adanya.
Baca Juga: Ashanty dan Anang Hermansyah Bela Atta Halilintar yang Tuai Kritik karena Beri Aurel Bunga Edelweis
Mulanya Umi Afif membeberkan awal mula dirinya diajak berinvestasi oleh Lenggogeni Faruk dalam tayang yang diunggah melalui kanal YouTube Star Story, seperti dikutip pada Senin, 21 Juni 2021.
"Mereka butuhlah mau beli toko ceritanya," kata Umi Afif.
Tak tanggung-tanggung, ayah Atta Halilintar berani menjanjikan keuntungan hingga 50 persen jika nantinya Umi Afif mau berinvestasi.
"Umi, ayo kita beli toko, pinjamlah duit dulu, duitnya enggak hilang, kita bisnis, Umi mau untungnya berapa?," ucap Umi Afif mengulang ucapan Lenggogeni Faruk.
Baca Juga: Liburan ke Bromo, Atta Halilintar Petik Bunga yang Dilindungi Hanya untuk Aurel Hermansyah
"Baguslan janjinya, pokoknya duit ini enggak hilang, kita punya toko, pegawai kita bisa kerja 24 jam, siang malam," sambungnya.
Mendengar ajakan Lenggogeni Faruk, Umi Afif sempat menyimpan curiga.
Namun rasa curiga itu hilang setelah kembali mengingat iming-iming keuntungan besar yang dijanjikan ayah Atta Halilintar itu.
"Masih dicek, 'Benar enggak ini, ah, jangan-jangan bohong ini, nanti duit dikasih dia enggak mau tahu lagi, nanti dikibulin. Memang ada kata hati seperti itu," ungkap Umi Afif.
Namun akhirnya Umi Afif luluh dengan bujukan ayah Atta Halilintar.
Pasalnya Lenggogeni Faruk juga mampu menunjukkan sejumlah bukti jika uang investasi yang dipinjamkan Umi Afif memang dipergunakan untuk keperluan usaha.
Namun kenyataannya, firasat Umi Afif kini terbukti benar adanya.
Ayah Atta Halilintar hingga kini tak memberikan sepeserpun keuntungan kepadanya, bahkan tak menggubris saat diminta untuk mengembalikan uang investasi milik Umi Afif.***